Bos KCIC Sebut Teknologi Kereta Cepat China Punya Manfaat Ekonomi

Sabtu, 13 November 2021 - 13:50 WIB
loading...
Bos KCIC Sebut Teknologi Kereta Cepat China Punya Manfaat Ekonomi
Teknologi yang digunakan di proyek kereta cepat disebut akan membawa manfaat ekonomi. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Direktur PT Kereta Cepat Indonesia China ( PT KCIC ), Xiao Songxin, mengungkapkan bahwa pengembangan dan penerapan teknologi high speed railway (HSR) di China bisa diterapkan di Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Penerapan teknologi yang diadaptasi nantinya bisa mendukung pemanfaatan sektor ekonomi dan sosial yang signifikan.



"Manfaat ekonomi dan sosial yang signifikan, mempersingkat waktu perjalanan, dan mempromosikan pembangunan ekonomi regional," ujar Xiao Songxin, dalam Webinar yang diselenggarakan Untar Jakarta, Sabtu (13/11/2021).

Xiao Songxin yakin, menggabungkan karakteristik iklim Indonesia, lingkungan, karakteristik humanistik dan persyaratan hukum, dapat memanfaatkan teknologi kereta cepat yang bisa diterapkan secara luas dan matang di KCJB. Langkah itu tecermin dalam dua aspek, yaitu desain dan konstruksi.

"Standar teknis utama, seperti kecepatan desain maksimum, batas bangunan, jarak garis, beban desain, luas penampang terowongan, mode kontrol operasi kereta api, dll, kompatibel dengan standar internasional dan dapat langsung diterapkan ke KCJB," paparnya.

Selain itu, penerapan teknologi seismik untuk struktur rekayasa di zona gempa sudah berintensitas tinggi. Seperti diketahui, Pulau Jawa termasuk dalam zona gempa berintensitas tinggi.

Xiao Songxin menyatakan, pihaknya meneliti teknologi seismik rekayasa lokal Indonesia, di antaranya prinsip-prinsip desain anti-seismik dan langkah-langkah rekayasa Jembatan, terowongan, tanah dasar, dan struktur lain dari KCJB yang diusulkan.

Semua didasari pada akhir tahun 2020, total panjang kereta cepat yang beroperasi di dunia sekitar 58.000 km, 38.000 km di antaranya atau lebih dari 65% beroperasi di China. Jaringan HSR dengan total panjang 38.000 km sekarang mencakup wilayah dalam kondisi geologi dan iklim yang berbeda.

Teknologi kecepatan tinggi yang canggih dan terbukti, berdasarkan banyak praktik dalam konstruksi dan operasi, China telah menetapkan sistem teknologi kereta cepat yang mencakup enam aspek sebagai rekayasa lintasan, EMU kecepatan tinggi, kontrol kereta, catu daya traksi, operasi dan manajemen, serta pencegahan serta kontrol risiko.

Keamanan dan keandalan yang tinggi juga jaminan kereta cepat. Sistem jaminan keamanan kereta cepat dari manajemen loop tertutup sudah dibuat.



"Dengan pendekatan yang efektif seperti pemantauan dan inspeksi infrastruktur dan peralatan secara real-time, sistem pemantauan pencegahan bencana, pemeliharaan dan perbaikan mekanis yang digunakan untuk seluruh proses dan manajemen digital untuk memastikan keamanan," katanya.
(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2680 seconds (0.1#10.140)