Bayar Utang Luar Negeri, Cadangan Devisa Desember Turun Jadi USD144,9 Miliar

Jum'at, 07 Januari 2022 - 13:32 WIB
loading...
Bayar Utang Luar Negeri,...
Cadangan devisa RI pada Desember 2021 sebesar USD144,9 miliar, turun dibandingkan bulan sebelumnya. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat, posisi cadangan devisa (cadev) Indonesia pada akhir Desember 2021 turun menjadi USD144,9 miliar (Rp2.072,07 triliun) dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar USD145,9 miliar (Rp2.086,37 triliun).



Direktur Eksekutif Komunikasi BI Erwin Haryomo mengatakan, penurunan cadangan devisa pada Desember 2021 antara lain dipengaruhi oleh kebutuhan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Kendati demikian, BI menilai cadangan devisa tersebut tetap mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

"Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 8 bulan impor atau 7,8 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," kata Erwin di Jakarta, Jumat (7/1/2022).

Erwin menegaskan, BI memandang cadangan devisa tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi.



Utang luar negeri Indonesia berdasarkan laporan BI pada akhir kuartal III 2021 meningkat 3,7% menjadi USD423,1 miliar, atau sekitar dengan Rp6.050,33 triliun (dengan kurs Rp14.300 per USD).

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani sebelumnya memberikan penjelasan bahwa utang luar negeri antara lain digunakan untuk pembiayaan belanja negara dalam APBN. Belanja negara tersebut, jelas dia, termasuk di antaranya anggaran pemerintah pusat dan daerah untuk pembayaran gaji pegawai atau aparatur sipil negara (ASN) dan juga perlindungan sosial.
(fai)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Layanan Tukar Uang Pintar.bi.go.id...
Layanan Tukar Uang Pintar.bi.go.id Error, BI Minta Maaf
KEKSI 2024, Sektor Halal...
KEKSI 2024, Sektor Halal Jadi Penopang Ekonomi Syariah
BI Siapkan Uang Tunai...
BI Siapkan Uang Tunai Rp180,9 T untuk Ramadan dan Lebaran 2025, Layanan Tukar Uang Dibuka
Rupiah Terendah Sejak...
Rupiah Terendah Sejak Krismon 1998, Bagaimana Nasibnya ke Depan?
Rupiah Kebakaran Tembus...
Rupiah Kebakaran Tembus Rp16.591/USD, BI Masuk Pasar Jaga Stabilitas
Daya Beli Masyarakat...
Daya Beli Masyarakat Tetap Kuat, BI: Tidak Turun-turun Amat
BI Guyur Insentif Likuiditas...
BI Guyur Insentif Likuiditas Rp295 Triliun, Paling Besar ke Bank Swasta
Kredit Perbankan Tumbuh...
Kredit Perbankan Tumbuh 10,27 Persen per Januari 2025
BI Tahan Suku Bunga...
BI Tahan Suku Bunga Acuan di Level 5,75 Persen, Ini Alasannya
Rekomendasi
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
3 Foto Bahagia Bobon...
3 Foto Bahagia Bobon Santoso dan Cheryl Ruan, Saling Unfollow usai Suami Mualaf
Nurul Arifin: Tidak...
Nurul Arifin: Tidak Ada Alasan bagi Letkol Teddy Mundur dari TNI karena Menjabat Seskab
Berita Terkini
Transaksi Pembelian...
Transaksi Pembelian Beton Kini Lebih Mudah dengan Dompet Digital
5 menit yang lalu
Sri Mulyani Memohon...
Sri Mulyani Memohon Penurunan Penerimaan Pajak Tak Didramatisir
18 menit yang lalu
THR PNS Cair 17 Maret...
THR PNS Cair 17 Maret 2025 , Pemerintah Siapkan Anggaran Rp49,9 Triliun
39 menit yang lalu
Realisasi Program Makan...
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp710,5 Miliar, Jangkau 2 Juta Penerima
1 jam yang lalu
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
1 jam yang lalu
TBS Energi Tumbuh Positif...
TBS Energi Tumbuh Positif di Tengah Transformasi Bisnis Berkelanjutan
2 jam yang lalu
Infografis
Jadi Jantung Ekonomi...
Jadi Jantung Ekonomi RI, Jumlah Kelas Menengah Turun Drastis
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved