Erick Thohir: Sudah Saatnya Oknum di Tubuh BUMN Harus Dibersihkan

Selasa, 11 Januari 2022 - 16:05 WIB
loading...
Erick Thohir: Sudah...
Menteri BUMN, Erick Thohir menegaskan, sudah saatnya oknum-oknum pelaku korupsi di tubuh perusahaan pelat merah harus dibersihkan, usai melaporkan dugaan kasus korupsi Garuda Indonesia ke Kejagung. Foto/SINDO Photo
A A A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menegaskan, sudah saatnya oknum-oknum pelaku korupsi di tubuh perusahaan pelat merah harus dibersihkan. Lantaran itu pada hari ini Erick Thohir melaporkan dugaan korupsi pengadaan pesawat oleh PT Garuda Indonesia kepada Kejaksaan Agung ( Kejagung ).

Menteri Erick juga memastikan langkah 'bersih-bersih' perusahaan pelat merah dari tindak pidana korupsi bakal terus dilakukan, demi menyehatkan keuangan perseroan. Dirinya menegaskan, oknum-oknum yang diduga melakukan korupsi akan ditindak tegas.

"Dan saya rasa sudah saatnya memang oknum-oknum (korupsi) yang ada di BUMN memang harus dibersihkan dan inilah memang tujuan utama, kita terus menyehatkan daripada BUMN tersebut," ujar Erick Thohir di Jakarta, Selasa (11/1/2022).



Kementerian BUMN pun sudah melakukan koordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) hingga Kejaksaan Agung (Kejagung). Erick Thohir memastikan, langkah hukum yang ditempuh bagi BUMN didasarkan pada data-data yang sudah diaudit oleh BPKP dan institusi hukum terkait.

"Dan ini ada data-data yang juga melibatkan dari institusi lain dari BPKP karena ini bagian dari audit pemerintah," ungkapnya.



Tak hanya itu, Kementerian BUMN terus melakukan sinkronisasi data agar bisa mengidentifikasi dan memproses kasus hukum lain di BUMN. "Kita sinkronisasi data dan ini kita harapkan juga tidak hanya untuk kasus Garuda Indonesia, ini banyak juga hal-hal lain yang kita akan dorong ke kejaksaan yang akan kita dorong untuk kasus-kasus di BUMN," ungkap dia.

Erick Thohir sendiri baru saja membawa data-data ke Kejaksaan Agung perihal tindak pidana korupsi pengadaan pesawat milik PT Garuda Indonesia Tbk,. Dari laporan tersebut, ada indikasi korupsi yang melibatkan manajemen emiten penerbangan pelat merah sebelumnya.

"Kalau itu masih dugaan, lebih baik nanti dari pihak Kejaksaan yang menyampaikan setelah tentu angka-angkanya terkonfirmasi," ucap Erick Thohir.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pejabat Pemerintah Jadi...
Pejabat Pemerintah Jadi Komisaris Bank BUMN, Erick Thohir Kasih Penjelasan Begini
Beban Usaha Naik, Garuda...
Beban Usaha Naik, Garuda Indonesia Catat Rugi Rp1,15 Triliun di 2024
Ifan Seventeen Ditunjuk...
Ifan Seventeen Ditunjuk jadi Dirut BUMN PT PFN, Ini Profil dan Pendidikannya
Ada 1.800 Ton Emas Tersimpan...
Ada 1.800 Ton Emas Tersimpan di Masyarakat! di Bawah Bantal, Toilet, hingga Dalam Batu Bata
Ini Kuasa Erick Thohir...
Ini Kuasa Erick Thohir usai BUMN Ditarik ke Danantara
Menakar Efek Bank Emas...
Menakar Efek Bank Emas ke Ekonomi RI, Berkontribusi Rp245 T dan Buka 800 Ribu Lapangan Kerja
Erick Thohir Pastikan...
Erick Thohir Pastikan Tak Ada Pengurangan Pegawai BUMN, Meski Anggaran Dipangkas
Efisiensi Anggaran,...
Efisiensi Anggaran, Erick Thohir Minta Rp215 Miliar ke Sri Mulyani
Tingkatkan Kepuasan...
Tingkatkan Kepuasan Peserta, Taspen Perkuat Layanan Digital dan Fasilitas Kantor Cabang
Rekomendasi
MNC Peduli Salurkan...
MNC Peduli Salurkan Bantuan Alat Pertanian untuk Korban Banjir Bandang di Tanah Datar Sumbar
Pengacara Bawa Pistol...
Pengacara Bawa Pistol dan Senapan hingga Sabu Jadi Tersangka dan Dijerat Pasal Berlapis
Pope Francis dan Dialog...
Pope Francis dan Dialog Antaragama untuk Perdamaian
Berita Terkini
Sukses di Cianjur, Model...
Sukses di Cianjur, Model Kewirausahaan Kementan Dilirik Delegasi Internasional
31 menit yang lalu
United Tractors Tanggapi...
United Tractors Tanggapi Serius Soal Banjir Produk Alat Berat dari China
1 jam yang lalu
Gubernur Lemhannas Sebut...
Gubernur Lemhannas Sebut Tarif Trump Momentum Perkuat Ketahanan Ekonomi
2 jam yang lalu
Rhenald Kasali Mundur...
Rhenald Kasali Mundur dari Komut Pos Indonesia, Ini Sosok Penggantinya
2 jam yang lalu
Minggu Mager, Harga...
Minggu Mager, Harga Emas Antam Tetap di Rp1.965.000 per Gram
3 jam yang lalu
4 Negara Pemilik Cadangan...
4 Negara Pemilik Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Intip Gudang Penyimpanannya
4 jam yang lalu
Infografis
Jurusan Kuliah yang...
Jurusan Kuliah yang Lulusannya Berpotensi Besar Kerja di BUMN
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved