Ekspor Mutiara Laut NTB Terdongkrak 100 Persen, Nilainya Tembus Rp82,35 Miliar

Jum'at, 28 Januari 2022 - 13:11 WIB
loading...
Ekspor Mutiara Laut...
Ekspor mutiara laut dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) meningkat signifikan hampir 100 persen selama tahun 2021. Diterangkan negara-negara tujuan ekspor mutiara laut meliputi Australia hinna China. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Mataram mengatakan untuk ekspor mutiara laut dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) meningkat signifikan hampir 100 persen selama tahun 2021.



Kepala BKIPM Mataram, Obing HA mencatat, untuk angka ekspor mutiara di tahun 2021 khususnya di Nusa Tenggara Barat telah mencapai Rp82,35 miliar.

"Peningkatannya hampir 100%, tahun lalu di 2021 sebanyak Rp82,35 Triliun. Sedangkan catatan di tahun 2020 ekspor mutiara hanya Rp8,79 miliar," kata Kepala BKIPM Mataram, Obing HA dalam keterangan resmi yang diterima MPI, Jumat (28/1/2022).

Obing memaparkan, negara-negara tujuan ekspor mutiara laut meliputi Australia dengan nilai sebesar Rp78,63 miliar kemudian China Rp745,23 juta. “Negara lain tujuan utama ekspor mutiara laut yakni Hongkong senilai Rp2,66 miliar, India Rp279 juta, Amerika Serikat Rp76,40 juta dan Taiwan Rp2 juta,” urainya.

Dia pun optimistis ekspor mutiara laut semakin meningkat tahun ini sejalan dengan tingginya permintaan pasar global. "Negara tujuan ekspor relatif membaik ekonominya, dan di awal tahun ini juga sudah mulai banyak pengiriman ekspor mutiara laut," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Obing memastikan jajarannya akan terus memberikan pendampingan ke pelaku usaha serta pembudidaya mutiara laut. Hal ini sebagai bentuk komitmen penjagaan mutu/kualitas mutiara laut dari NTB.

"Kita selalu pastikan, sebelum diekspor kita cek keaslian dan terus memantau kegiatan budidayanya. Tentu ini untuk menghindari adanya penyakit di kerangnya," tegas Obing.



Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan UPT sebagai bentuk kehadiran negara. Karenanya, dia meminta jajarannya untuk memberikan dampak positif, khususnya bagi masyarakat kelautan dan perikanan.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pagar Laut Tangerang...
Pagar Laut Tangerang Dibongkar Bertahap, Target Selesai Paling Lama 15 Hari
PLN EPI Kick Off Proyek...
PLN EPI Kick Off Proyek Gasifikasi 13 Pembangkit di NTB dan NTT
Nilai Ekspor Ikan Indonesia...
Nilai Ekspor Ikan Indonesia di Paruh Pertama 2024 Capai Rp44,24 Triliun
WSBP Berkomitmen Selesaikan...
WSBP Berkomitmen Selesaikan Suplai Proyek LNG Sumbawa Sesuai Target
Ganjar-Mahfud MD Prioritaskan...
Ganjar-Mahfud MD Prioritaskan Ekonomi Laut, Ini 5 Cara Mengembangkan Potensinya
Bertemu Menteri KKP...
Bertemu Menteri KKP Trenggono, Sri Mulyani Bincangkan Isu Ini
Atasi Kebutuhan Lapangan...
Atasi Kebutuhan Lapangan Kerja, Solusi Ganjar: Optimalisasi Potensi Kelautan dan Pertanian
Lobster Laut Punya Peran...
Lobster Laut Punya Peran Signifikan dalam Perekonomian
KKP Siap Kawal Jalan...
KKP Siap Kawal Jalan Terang Investasi hingga Perlindungan Ekosistem di Jalur Penting
Rekomendasi
Bareskrim Tangguhkan...
Bareskrim Tangguhkan Penahanan 4 Tersangka Kasus Pagar Laut Tangerang, Termasuk Kades Kohod
Terungkap Alasan PB...
Terungkap Alasan PB POBSI Hadirkan Juara Dunia Biliar ke Indonesia
Karangan Bunga Penuhi...
Karangan Bunga Penuhi Rumah Duka, Iringi Kepergian Ricky Siahaan
Berita Terkini
Borong Employee Experience...
Borong Employee Experience Awards 2025, Bukti Komitmen Tim Human Capital ACC
7 jam yang lalu
Mengajak Pelanggan Mengimbangi...
Mengajak Pelanggan Mengimbangi 4.000 Ton Emisi CO2 Melawan Perubahan Iklim
8 jam yang lalu
China Ancam Perusahaan...
China Ancam Perusahaan Korea yang Kirim Produk Tanah Jarang ke AS
8 jam yang lalu
Boikot Produk Terafiliasi...
Boikot Produk Terafiliasi Israel Meluas, Apa Efeknya buat Ekonomi?
9 jam yang lalu
Dorong Ekonomi Syariah,...
Dorong Ekonomi Syariah, Global Islamic Finance Summit 2025 Siap Digelar
10 jam yang lalu
LG Mundur dari Proyek...
LG Mundur dari Proyek Baterai EV, Kadin Tepis RI Tak Menarik Bagi Investor
10 jam yang lalu
Infografis
Apple Kehilangan USD300...
Apple Kehilangan USD300 Miliar Akibat Tarif Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved