2013, pertumbuhan ekonomi RI bisa double digit

Sindonews.com - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal I-2013, bisa tumbuh double digit. Pasalnya, tren investasi di Indonesia masih tetap kuat di tengah kontraksi yang terjadi pada perekonomian global.

"Saat ini, jika kuartal I-2013 tetap kuat, dengan data investasi tadi, bisa double digit pertumbuhan kita," ujar Kepala BKPM, Chatib Basri, saat konferensi pers di Kantornya, Jakarta, Senin (22/10/2012).

Dia melanjutkan, dari data saat ini, memang terlalu awal memprediksi laju ekonomi di 2013. Namun, dia berkeyakinan investasi masih akan tumbuh tinggi. "Memang terlalu awal prediksinya, tapi di kuartal I-2013 kita masih kuat," ujar Chatib.

Menurut dia, salah satu yang harus diwaspadai adalah krisis finansial global yang masih penuh ketidakpastian. "Saya tidak mengatakan Indonesia itu immune, pasti nanti ada dampaknya. Tetapi sampai kuartal I-2013 saya masih optimistis," katanya.

Dia melanjutkan, BKPM akan terus berupaya meningkatkan investasi dengan menekan current aset defisit. Selain itu, BKPM akan mencari perusahaan besar yang akan berorientasi pada ekspor.

"Satu perusahaan yang besar itu ada yang masuk dan saya bilang agar orientasinya juga pada ekspornya, kita cari investasi yang disebut smart investment," ujar Chatib.

Chatib mencontohkan, misalkan sektor makanan, bila ada yang akan masuk ke Indonesia, mereka akan melakukan training farmer. "Sehingga nanti tidak di natural investment tapi juga diinovasinya," tukas dia.