IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan, Mainkan 6 Saham ini

Senin, 22 Juni 2020 - 07:22 WIB
loading...
IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan, Mainkan 6 Saham ini
IHSG diprediksi akan kembali melanjutkan penguatan. Foto/Dok SINDOphoto/Yorri Farli
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi reli atau menguat pada awal pekan ini. Sebelumnya, IHSG terus bertahan di zona hijau hingga penutupan perdagangan akhir pekan lalu. Pada penutupan perdagangan saham, Jumat (19/6), IHSG ditutup naik 17,02 poin atau 0,35% ke posisi 4.942,27.

Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan, berdasarkan rasio fibonacci, support pertama dan kedua IHSG memiliki kisaran level 4.865,27 hingga 4.778,71. Selanjutnya, resistan pertama hingga kedua memiliki kisaran pada 4.975,54 hingga 5.097,14. (Baca : IHSG Ditutup Menghijau ke Level 4.942, Bursa Asia Menanjak )

Berdasarkan indikator, lanjut dia, MACD masih menunjukkan sinyal positif. Sementara itu, Stokastik dan RSI bergerak ke atas di area netral. Di sisi lain, terlihat bullish harami candlestick pattern.

“Di sisi lain, terlihat bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," Kata Nafan di Jakarta, Senin (22/6/2020). Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

1. ADRO

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami doji star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1.030 – 1.040, dengan target harga secara bertahap di level 1.075, 1.130, 1.200, 1.365 and 1.530. Support: 995.

2. APLN

Terlihat pola bearish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi aksi profit taking pada pergerakan harga saham. “Partial Sell” pada area level 123 – 134, dengan target harga di level 110. Resistance: 136.

3. ERAA

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 1.265 – 1.275, dengan target harga secara bertahap di level 1.310, 1.430 dan 1.550. Support: 1.220.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1430 seconds (0.1#10.140)