Mengakhiri Minggu Pendek, IHSG Hari Ini Akan Bergerak di Area 6.854-6.978
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini , Jumat (27/5/2022) masih berpotensi mengalami tekanan pada sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.854 -6.978.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, mengatakan pola pergerakan IHSG di hari terakhir perdagangan pada pekan pendek terlihat masih akan berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan potensi tekanan minor untuk rentang jangka pendek.
"Peluang kenaikan masih terlihat dalam rentang jangka panjang. Capital inflow hingga jelang berakhirnya semester pertama belum terlihat cukup signifikan sehingga belum dapat mendongkrak kembali untuk kenaikan IHSG," ujar William dalam risetnya, Jumat (27/5/2022).
Sebelumnya, IHSG berada di zona merah pada sesi terakhir perdagangan kemarin. IHSG sempat di posisi 6.944, namun ditutup melemah 30,63 poin atau 0,44% ke 6.883.
Pada penutupan perdagangan, Rabu (25/5/2022), terdapat 198 saham menguat, 320 saham melemah dan 180 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp14,6 triliun dari 24,7 miliar saham yang diperdagangkan.
William kemudian menyebut sejumlah saham yang bisa menjadi pertimbangan investor. Di antaranya adalah TBIG, BBCA, UNVR, ASRI, BINA, HMSP, PWON, WTON, dan ICBP.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, mengatakan pola pergerakan IHSG di hari terakhir perdagangan pada pekan pendek terlihat masih akan berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan potensi tekanan minor untuk rentang jangka pendek.
"Peluang kenaikan masih terlihat dalam rentang jangka panjang. Capital inflow hingga jelang berakhirnya semester pertama belum terlihat cukup signifikan sehingga belum dapat mendongkrak kembali untuk kenaikan IHSG," ujar William dalam risetnya, Jumat (27/5/2022).
Sebelumnya, IHSG berada di zona merah pada sesi terakhir perdagangan kemarin. IHSG sempat di posisi 6.944, namun ditutup melemah 30,63 poin atau 0,44% ke 6.883.
Pada penutupan perdagangan, Rabu (25/5/2022), terdapat 198 saham menguat, 320 saham melemah dan 180 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp14,6 triliun dari 24,7 miliar saham yang diperdagangkan.
William kemudian menyebut sejumlah saham yang bisa menjadi pertimbangan investor. Di antaranya adalah TBIG, BBCA, UNVR, ASRI, BINA, HMSP, PWON, WTON, dan ICBP.
(uka)