5 Daerah Penghasil Tebu Terbesar di Indonesia, Jatim Juaranya

Sabtu, 09 Juli 2022 - 08:39 WIB
loading...
5 Daerah Penghasil Tebu...
Sejumlah daerah di Indonesia telah lama dikenal sebagai penghasil tebu terbesar. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Sejumlah daerah di Indonesia telah lama dikenal sebagai penghasil tebu terbesar. Provinsi Jawa Timur (Jatim) berada di urutan pertama selama beberapa tahun terakhir.

Tebu (Saccharum officinarum L) merupakan tanaman yang hanya dapat tumbuh di daerah beriklim tropis dan termasuk jenis rumput-rumputan.

Tanaman semusim ini dipanen secara ratoon, lalu diolah batangnya menjadi Gula Kristal Putih (GKP) atau gula pasir sebagai salah satu kebutuhan pokok masyarakat.

Itulah sebabnya, tebu menjadi salah satu komoditas perkebunan yang diutamakan untuk kepentingan konsumsi dalam negeri.

Menilik sejarahnya, pengembangan produksi gula berbasis tebu sudah dilakukan sejak zaman penjajahan Belanda.



Hingga kini, pengembangan tebu tidak hanya dilakukan di pulau Jawa dan Sumatera bagian utara dan selatan, tetapi juga di pulau Sulawesi dan Nusa Tenggara.

Meningkatnya konsumsi gula menjadi unsur utama dilakukannya pengembangan di daerah baru, juga untuk memenuhi pasar di wilayah Indonesia Timur.

Sebagai negara tropis, Indonesia memiliki potensi tinggi produksi Tebu. Data Ditjen Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2018 mencatat, luas areal tanaman tebu mencapai 3.473.230 hektare (Ha) dengan total produksi sekitar 2.854.300 ton. Dari luasan tersebut, sekitar 99% diusahakan oleh petani rakyat.

Merujuk Statistik Tebu Indonesia 2020, lima provinsi dengan luas areal tebu terluas pada tahun 2020 yaitu provinsi Jawa Timur, Lampung, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, dan Sulawesi Selatan. Berikut ini rinciannya:

1. Jawa Timur (Jatim)
Jatim merupakan wilayah dengan tanaman tebu terluas di Indonesia. Tanaman tebu di provinsi ini menjadi unggulan, di mana terdapat pabrik gula yang tersebar di hampir seluruh wilayah pengembangan tebu.

Pada tahun 2018, jumlah tanaman tebu di provinsi ini 194.161 hektare, sebagian besar merupakan perkebunan rakyat seluas 174.123 hektar. Pada tahun 2020, produksi gula di Jatim mencapai 1 juta ton atau 47,24% dari total produksi gula Indonesia.

Sementara itu, mengutip Buku Statistik Perkebunan 2019-2021, pada tahun 2021 luas area tanam tebu di Jatim diperkirakan 191.867 hektare dan estimasi produksi 1.132.963 ton.



2. Lampung
Pada tahun 2021, estimasi luas area tanam tebu di provinsi Lampung 135.341 hektare dan produksi tebu 764.481 ton.

3. Jawa Tengah (Jateng)
Pada tahun 2021, estimasi luas area tanam tebu di Jateng 44.221 hektare dan produksi tebu 192.034 ton.



4. Sumatera Selatan (Sumsel)
Pada tahun 2021, estimasi luas area tanam tebu di Sumsel 27.307 hektare dan produksi tebu 92.305 ton.

5. Sulawesi Selatan (Sulsel)
Pada tahun 2021, estimasi luas area tanam tebu di Sulsel 12.960 hektare dan produksi tebu 58.862 ton.

Sumber Referensi:
Direktorat Jenderal (Ditjen) Perkebunan
Badan Pusat Statistik (BPS)
Statistik Perkebunan Unggulan Nasional 2019-2021, Ditjen Perkebunan Kementan
Statistik Perkebunan Indonesia 2018-2020, Ditjen Perkebunan Kementan
Statistik Tebu Indonesia 2020, BPS
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2023 seconds (0.1#10.140)