Soal Investasi Telkomsel di GOTO, Tuduhan Rp600 Miliar Menguap Kurang Tepat

Selasa, 12 Juli 2022 - 19:22 WIB
loading...
Soal Investasi Telkomsel...
Pencatatan investasi Telkomsel di GOTO mengikuti standar akuntansi yang berlaku umum. Foto/Telkomsel
A A A
JAKARTA - Polemik terkait dugaan kerugian atas investasi PT Telkomsel , ke saham PT Goto Gojek Tokopedia ( GoTo ), menimbulkan perdebatan karena Telkom sempat dikabarkan mencatat unrealized loss atau kerugian yang belum terealisasi Rp881 miliar dalam laporan keuangan kuartal I 2022.



Menanggapi hal itu, akuntan sekaligus CEO SW Indonesia Michell Suharli mengatakan perusahaan publik yang kredibel tidak akan bermain-main dengan angka. Pencatatan akuntansi harus dilakukan berdasarkan standar yang berlaku umum oleh akuntan manajemen, dan melalui proses audit kredibel oleh akuntan publik yang independen sebelum dipublikasikan.

Dengan konteks seperti ini, pelaku pasar tidak mudah percaya dengan munculnya tuduhan “bau amis” terkait pencatatan investasi Telkomsel di PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) senilai Rp600 miliar.

Michell menambahkan kesalahan investasi yang dinarasikan dalam tuduhan itu, terlalu fundamental dan tidak mungkin dilakukan emiten sekelas GOTO dan Telkom, induk dari Telkomsel. Pasar melihat persoalan ini mengemuka hanya karena pencatatan akuntansi.

“Paparan tersebut tidak tepat secara akuntansi, mudah-mudahan tidak menjadi fitnah ataupun sekedar tuduhan tendensius,” kata CEO SW Indonesia, Michell Suharli, dalam diskusi Polemik MNC Trijaya, "Isu Investasi Telkomsel, Fakta atau Fitnah?", Selasa (12/7/2022).

Isu miring ini bermula dari pesan berantai di grup WA yang menuduh GOTO menyulap pencatatan investasi Telkomsel senilai Rp2,1 triliun. Si penyebar informasi merasa heran, mengapa di laporan keuangan GOTO, investasi Telkomsel senilai Rp2,1 triliun hanya dibukukan senilai Rp1,47 triliun.

Menurut Michell, informasi ini dapat ditemukan pada laporan keuangan konsolidasi GOTO tahun 2021 (audited), dan laporan keuangan GOTO periode 31 Juli 2021 yang juga telah diaudit. Informasi ini pun dicantumkan pada prospektus GOTO sehingga bisa diakses, divalidasi dan diverifikasi kebenarannya oleh semua pihak. Transparan dan tak ada yang ditutupi.



“Intinya sederhana. GOTO mencatat pinjaman konversi dari Telkomsel dengan opsi beli di bagian arus kas pendanaan pihak ketiga yang terbagi di dua pos berbeda, yaitu penerimaan pinjaman dari pihak ketiga, dan penerimaan dari penerbitan instrumen keuangan majemuk lain-lain (Liabilitas Derivatif), masing-masing sebesar Rp1,47 triliun dan Rp0,63 triliun, dengan total USD150 juta atau setara dengan Rp2,1 triliun. Saya melihat itu terang benderang di Laporan Arus Kas dan Catatan Atas Laporan Keuangan terkait,” kata Michell.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Investasi di Tangerang...
Investasi di Tangerang Meningkat, LPKR Luncurkan Produk Hunian dan Komersial
Profesional dan Begawan...
Profesional dan Begawan Ekonomi Jadi Pengurus, Danantara Diyakini Mampu Tumbuhkan Investasi
Kawasan Ekonomi Khusus...
Kawasan Ekonomi Khusus Industropolis Batang Magnet Baru Investasi Global
Studi IESR: Potensi...
Studi IESR: Potensi Pengembangan EBT Layak Finansial Capai 333 GW
Telkom Solution Hadirkan...
Telkom Solution Hadirkan Solusi Digital Inovatif untuk Segmen Bisnis Enterprise
Profil Lengkap 5 Dewan...
Profil Lengkap 5 Dewan Penasihat Danantara, Beserta Riwayat Pendidikan dan Pengalamannya
Susunan Lengkap Pengurus...
Susunan Lengkap Pengurus Danantara, Ada Mantan Presiden hingga Konglomerat
Pengurus Lengkap Danantara...
Pengurus Lengkap Danantara Diumumkan Siang Ini, Ray Dalio dan Tony Blair Jadi Dewas?
Wamen Todotua Tawarkan...
Wamen Todotua Tawarkan Investasi di Sektor Hilirisasi ke 40 Investor Australia
Rekomendasi
Stok Pupuk Bersubsidi...
Stok Pupuk Bersubsidi 437.900 Ton, Petani Sambut Musim Tanam April dengan Aman
Tangis Anak Pecah saat...
Tangis Anak Pecah saat Tabur Bunga di Makam Titiek Puspa
WorldSBK 2025 Dutch...
WorldSBK 2025 Dutch Round Hadir di VISION+, Nonton Aksi Para Rider Dunia!
Berita Terkini
Kisah Warung Legendaris...
Kisah Warung Legendaris Bu Sum di Yogyakarta, Berkembang Bersama Pendanaan dari BRI
22 menit yang lalu
Pengusaha Muda Blak-blakan...
Pengusaha Muda Blak-blakan Soal Efek Bahaya dari Perang Tarif AS dan China
53 menit yang lalu
Rencana Relaksasi TKDN,...
Rencana Relaksasi TKDN, Industri Nasional Waspadai Banjir Impor dari China
56 menit yang lalu
Batas Pelaporan SPT...
Batas Pelaporan SPT Tahunan Diperpanjang, 12,79 Juta Wajib Pajak Sudah Serahkan
2 jam yang lalu
Uni Eropa Balik Melawan...
Uni Eropa Balik Melawan AS, Siap Jatuhkan Tarif 25% Mulai Minggu Depan
3 jam yang lalu
Kredit Perbankan Tumbuh...
Kredit Perbankan Tumbuh 10,3% di Februari 2025, Didorong Bank BUMN
3 jam yang lalu
Infografis
Ilmuwan Klaim Temukan...
Ilmuwan Klaim Temukan Bukti Peradaban Kuno di Planet Mars
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved