Internet Jangan Jadi Panggung Asing, Budayakan Beli Produk Lokal!

Senin, 25 Juli 2022 - 21:01 WIB
loading...
Internet Jangan Jadi Panggung Asing, Budayakan Beli Produk Lokal!
Budaya bermedia digital yang baik salah satunya termasuk mencintai, membeli dan menggunakan produk dalam negeri. Ilustrasi Foto/MPI/Faisal Rahman
A A A
JAKARTA - Pesatnya perkembangan teknologi dan banjir informasi jika tidak disikapi dengan bijak bisa melunturkan jiwa nasionalisme dan cinta Tanah Air.

Terlebih lagi dengan maraknya e-commerce yang membuat aktivitas jual-beli tak lagi terhalang batas negara, masyarakat bisa dengan mudah membeli dan mengonsumsi produk asing.

Padahal, seringkali produk serupa buatan lokal juga tersedia di dalam negeri dengan kualitas yang tak kalah. Tentunya ini tak lepas dari pengaruh internet dan media sosial yang banyak menampilkan tren, budaya dan produk asing.

Di sisi lain, pengguna internet di Indonesia sendiri terus mengalami peningkatan. We Are Social mencatat pada 2021 pengguna internet di Indonesia mencapai 202,6 juta pengguna, di mana 170 juta penggunanya menggunakan media sosial. Dapat dikatakan bahwa pengguna internet di Indonesia mencapai 61,8% dari total populasi Indonesia.

Ironisnya, menurut Survei Literasi Digital di Indonesia pada tahun 2021, indeks atau skor literasi digital di Indonesia berada pada angka 3,49 dari skala 1-5. Skor tersebut menunjukkan bahwa tingkat literasi digital di Indonesia masih berada dalam kategori "sedang".

Sebagai respons untuk menanggapi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi melakukan kolaborasi dan mencanangkan program Indonesia Makin Cakap Digital.

Dalam webinar bertema “Tingkatkan Kecakapan Digital di Era 4.0”, Rabu (20/7), Pandu Digital Madya Indonesia Kominfo RI Agus Andira mengatakan, budaya bermedia digital merupakan kemampuan individu dalam membaca, menguraikan, membiasakan, memeriksa, dan membangun wawasan kebangsaan, nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari−hari.

Salah satu contohnya dengan mencintai, membeli dan menggunakan produk dalam negeri. Hal ini memang menjadi tantangan di tengah derasnya produk dan budaya asing yang perlahan menggeser budaya Indonesia. Bahkan, media digital kerap menjadi panggung budaya asing.

“Dunia digital adalah dunia kita sekarang ini. Mari membangun pola hidup yang produktif, positif, sehat dan berjiwa Pancasilais,” ujarnya, dikutip Senin (25/7/2022).

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1757 seconds (0.1#10.140)