Eropa Berlomba untuk Bersiap Menghadapi Krisis Energi pada Musim Dingin

Senin, 19 September 2022 - 23:03 WIB
loading...
Eropa Berlomba untuk...
Pemerintah Eropa menguraikan langkah-langkah baru untuk mengatasi potensi krisis energi pada musim dingin tahun ini. Daratan Eropa berlomba untuk meningkatkan jaringan energi mereka saat aliran gas Rusia terus berkurang. Foto/Dok
A A A
BERLIN - Pemerintah Eropa menguraikan langkah-langkah baru untuk mengatasi potensi krisis energi pada musim dingin tahun ini. Daratan Eropa berlomba untuk meningkatkan jaringan energi mereka saat aliran gas Rusia terus berkurang di tengah perang Ukraina .



Spanyol menyusun rencana yang dapat memaksa penutupan beberapa sektor industri saat permintaan mencapai puncaknya, sedangkan Prancis sedang bersiap mengirimkan pasokan gas ke Jerman mulai Oktober. Sementara Berlin mengatakan, masih dalam pembicaraan tentang bantuan negara untuk perusahaan raksasa energi, Uniper yang sedang sakit.

Seperti diketahui pasokan gas Rusia melalui pipa Nord Stream 1 yang pernah menjadi salah satu rute pasokan gas utama Eropa ditutup tanpa batas waktu pada 3 minggu lalu. Namun beberapa pembeli Jerman diketahui tetap memesan pasokan gas Rusia, meski belakangan dibatalkan.

Rusia yang telah memasok sekitar 40% gas Uni Eropa sebelum perang Ukraina pada Februari, mengatakan pihaknya menutup pipa Nord Stream 1 karena sanksi Barat menghambat operasional. Namun politisi Eropa mengatakan, hal itu hanya sebagai alasan dan menuduh Moskow menggunakan energi sebagai senjata.



Harga gas Eropa telah meningkat lebih dari dua kali lipat sejak awal tahun 2022 di tengah penurunan pasokan Rusia. Namun aliran gas Rusia ke Eropa melalui Ukraina, meskipun jauh berkurang tetap berlanjut.

Tetapi penurunan tajam ekspor bahan bakar Rusia, sebagai pembalasan atas sanksi Barat soal invasi Moskow ke Ukraina, telah membuat Eropa berebut untuk menemukan sumber daya energi. Ada juga potensi pemadaman listrik dapat terjadi, di tengah kekhawatiran resesi.

Ekonomi Jerman sudah berkontraksi dan kemungkinan akan menjadi lebih buruk selama musim dingin karena konsumsi gas dipotong atau dijatah, seperti disampaikan Bank sentral negara itu. Ia menambahkan, bahwa ekonomi kemungkinan akan menyusut, bahkan jika penjatahan bisa dihindari karena perusahaan memotong atau menghentikan produksi.

Di Prancis, ekspor gas alam ke Jerman rencananya akan dimulai sekitar 10 Oktober, kata kepala regulator energi CRE Prancis. Hal itu menyusul pengumuman oleh Presiden Emmanuel Macron bahwa kedua tetangga Uni Eropa itu akan saling membantu dengan aliran listrik dan gas di tengah krisis.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Rusia Genjot Ekspor...
Rusia Genjot Ekspor Gandum ke Afrika, Awal Tahun Tembus 11,8 Juta Ton
Putin Kena Imbas Perang...
Putin Kena Imbas Perang Dagang, Seret Minyak Rusia ke Jalur Neraka
Rusia Derita Kerugian...
Rusia Derita Kerugian Rp6.745 Triliun, Putin Hadapi Tekanan Berat
Siasati Tarif Trump,...
Siasati Tarif Trump, RI Siap Genjot Pasar Ekspor Eropa dan Australia
Tarif AS Menggila Capai...
Tarif AS Menggila Capai 245 Persen, China Merapat ke Uni Eropa
Rusia Klaim Punya Cadangan...
Rusia Klaim Punya Cadangan Energi Terbesar di Dunia, Bisa Berproduksi 500 Tahun
Kadin Indonesia dan...
Kadin Indonesia dan Rusia Perkuat Kerja Sama Dagang dan Investasi
Indonesia-Rusia Makin...
Indonesia-Rusia Makin Mesra di Tengah Meningkatnya Tensi Perang Dagang AS
Sebut AS Merusak Perdagangan...
Sebut AS Merusak Perdagangan Bilateral, Rusia Tak Akan Pernah Minta Keringanan Sanksi
Rekomendasi
3 Fakta Kabar Perceraian...
3 Fakta Kabar Perceraian Barack Obama dan Michelle yang Mengejutkan, Benarkah Pisah?
Korban Dokter Kandungan...
Korban Dokter Kandungan Cabul di Garut Bertambah Jadi 5 Orang
Jokowi Bakal Laporkan...
Jokowi Bakal Laporkan 4 Orang ke Polisi terkait Tudingan Ijazah Palsu
Berita Terkini
Trump Bakal Kenakan...
Trump Bakal Kenakan Tarif Impor Panel Surya 3.521% dari 4 Negara Asia Tenggara
3 menit yang lalu
LG Batal Tanam Investasi...
LG Batal Tanam Investasi Rp129 Triliun, Prabowo: Pasti Ada Gantinya, Indonesia Cerah
1 jam yang lalu
Cara Daftar Koperasi...
Cara Daftar Koperasi Merah Putih, Simak Panduan Lengkapnya
2 jam yang lalu
Resmi di Bawah OJK,...
Resmi di Bawah OJK, Valbury Komitmen Tingkatkan Layanan Nasabah
2 jam yang lalu
Dukung Swasembada Pangan,...
Dukung Swasembada Pangan, Pengolahan Gabah Modern Garapan Waskita Hasilkan Beras Berkualitas
2 jam yang lalu
Indonesia Bukan Lagi...
Indonesia Bukan Lagi Tempat Parkir Kereta Bekas, Begini Kata Bos KCI
2 jam yang lalu
Infografis
Empat Indikator Uni...
Empat Indikator Uni Eropa Bersiap untuk Perang Besar
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved