Disebut-sebut dalam Tragedi di Kanjuruhan yang Menewaskan 127 Orang, Ini Profil dan Susunan Pengurus PT LIB

Minggu, 02 Oktober 2022 - 10:10 WIB
loading...
Disebut-sebut dalam...
Kerusuhan suporter di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan ratusan orang membawa-bawa nama PT LIB. Foto/AviristaMidaada/MPI
A A A
JAKARTA - Peristiwa tragis yang menelan korban 127 orang di Stadion Kanjuruhan , Malang, Jawa Timur, mendapat sorotoan berbagai kalangan. Peristiwa yang terjadi usai duel lanjutan Liga 1 2022/2023 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya, pada Sabtu malam (1/10/2022) itu membawa-bawa nama PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai penyelenggara.



Adalah Andie Peci, pentolan Bonek Mania, yang menyebut-nyebut nama PT LIB, sebagai balasan pernyataan perusahaan di akun twitter PT LIB. Dalam komentarnya, Andie mengkritik PT LIB dalam pemilihan jam bermain pertandingan ini, sebab duel Arema FC vs Persebaya Surabaya dimulai pukul 20.00 WIB. Dia mengkritisi laga yang besar dan sarat rivalitas tersebut tetap digelar pada malam hari.

“Sudah tahu pertandingan besar dengan tensi yang sangat tinggi. Masih saja digelar pada malam hari,” tulis Andie Peci di Twitter pribadinya. “Sudah pernah kusampaikan itu ke perwakilanmu (LIB) yang datang menemui kami di Surabaya,” dikutip, Minggu (2/10/2022).

Mengutuip Wikipedia, PT Liga Indonesia Baru adalah perusahaan asal Indonesia yang merupakan penyelenggara kompetisi sepak bola Indonesia, yaitu Liga 1, Liga 2 dan Liga 1 U-20. Perusahaan ini menjadi pengganti PT Liga Indonesia yang menjadi operator Liga Super Indonesia pada tahun 2009 hingga tahun 2015.

Setelah pembekuan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia pada 2015 hingga tahun 2016, perusahaan ini ditunjuk sebagai penyelenggara liga oleh ketua umum PSSI saat itu, Edy Rahmayadi, pada 16 Maret 2017. Beberapa pengurus Liga Indonesia Baru sebelumnya terlibat sebagai pengurus pada PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS), operator Indonesia Soccer Championship. Salah satunya adalah Glenn Sugita, pebisnis yang terlibat sebagai komisaris di PT GTS.

Pada rapat umum pemegang saham pada tahun 2019, beberapa pengurus PT Liga Indonesia Baru mengalami perubahan setelah Glenn dan Berlinton Siahaan mengundurkan diri dari jabatannya. Beberapa posisi pengurus Liga Indonesia Baru pada tahun tersebut dijabat secara interim.

Menjelang kompetisi musim 2020, LIB resmi menunjuk orang-orang baru yang akan duduk pada posisi komisaris utama, komisaris, dan direktur utama dengan tiga posisi direktur di bawahnya. Pada pertengahan tahun 2020, perombakan pengurus kembali terjadi setelah Cucu Somantri beserta tiga komisaris PT LIB mundur dari jabatannya.



Melalui RUPS pada 13 Juni 2020, ditetapkan Ahmad Hadian Lukita sebagai Direktur Utama PT LIB. Berikut susunan pengurus PT LIB berdasarakan hasil RUPS PT LIB pada Juni 2020:

Komisaris Utama: Juni Ardianto Rachman
Komisaris: Leonardus JP Siegers, Andogo Wiradi, Ferry Paulus, Munafri Arifuddin, Endri Erawan
Direktur Utama: Ahmad Hadian Lukita
Direktur Operasional: Sudjarno
Direktur Bisnis: Rudy Kangdra
Direktur Keuangan: Anthony Chandra Kartawiria

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2377 seconds (0.1#10.140)