Rupiah Berpotensi Menguat ke Level Rp14.350

Kamis, 09 Juli 2020 - 09:34 WIB
loading...
Rupiah Berpotensi Menguat...
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini berpotensi menguat yang dibayangi potensi pemulihan ekonomi. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari ini berpotensi menguat yang dibayangi potensi pemulihan ekonomi. Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, pelaku pasar akan lebih memilih fokus ke potensi pemulihan ekonomi di tengah pandemi yang memberikan sentimen positif ke aset berisiko.

"Rupiah berpotensi ikut menguat terhadap dollar AS, dengan kisaran Rp14.350-Rp14.500," kata Ariston di Jakarta, Kamis (9/7/2020).

( )

Kata dia, beberapa data ekonomi yang dirilis pagi ini menunjukan pemulihan seperti data pesanan mesin Jepang bulan Mei yang meningkat 1,7% dibandingkan bulan sebelumnya setelah sebelumnya menunjukan penurunan dan data Indeks Harga Konsumen dan Produsen China yoy untuk bulan Juni yang menunjukkan perbaikan.

( )

Di sisi lain, peningkatan laju penularan covid-19 secara global masih akan membebani pergerakan aset berisiko. "Pagi ini indeks saham Asia terlihat bergerak positif," jelasnya.

Sementara itu sebelumnya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan kondisi industri jasa keuangan nasional untuk semester I 2020 mampu menjaga profil risikonya di level terkendali meskipun dihantam pandemi Covid-19. Namun hingga akhir Juni 2020 sektor perbankan mencatat rasio kredit bermasalah atau NPL Gross di level 3,01%.

Sementara pembiayaan bermasalah atau NPF bagi perusahaan pembiayaan berada di level 3,99% yang ebelumnya bulan April lalu NPL juga rendah yakni 2,89% bruto dan 1,13% neto.

Deputi Komisioner Hubungan Masyarakat dan Logistik OJK Anto Prabowo mengatakan hingga pertengahan Juni 2020 dari sisi risiko likuiditas tercatat rasio alat likuid/non-core deposit (AL/NCD) dan alat likuid/DPK (AL/DPK) berada di level 123,2% dan Al/DPK 26,2%.

"Rasio kecukupan modal atau CAR perbankan terjaga di level 22,13% pada April 2020 dan 22,16% di posisi Mei 2020," ujar Anto di Jakarta, Rabu (8/7).
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Menguat Tipis, Rupiah...
Menguat Tipis, Rupiah Ditutup ke Rp16.833 per Dolar AS Sore Ini
Rupiah Melemah ke Rp16.826...
Rupiah Melemah ke Rp16.826 per Dolar AS, Masih Dipicu Tarif Impor Trump
Trump Melunak Soal Tarif,...
Trump Melunak Soal Tarif, Kurs Rupiah Balik Menguat usai Hampir Ambruk ke Rp17 Ribu
Nilai Tukar Rupiah Menuju...
Nilai Tukar Rupiah Menuju Rp17.000, Intip Dampak dan Mitigasinya
Gara-gara Tarif Trump,...
Gara-gara Tarif Trump, Rupiah Ambruk Nyaris Tembus Rp17.000 per Dolar AS
Dihantui Tarif AS, Rupiah...
Dihantui Tarif AS, Rupiah Terancam Tembus Rp17.000 - IHSG Rontok
Rupiah Ambruk hingga...
Rupiah Ambruk hingga Sentuh Rp16.622, BI Sebut Beda Cerita dengan Krismon 1998
Kurs Rupiah Ambruk ke...
Kurs Rupiah Ambruk ke Rp16.622/USD, Respons Airlangga Biasa Aja
Rupiah Hari Ini Ditutup...
Rupiah Hari Ini Ditutup Makin Parah Jadi Rp16.611/USD
Rekomendasi
Volkswagen Singkirkan...
Volkswagen Singkirkan Tesla dari Eropa, Ini Angka Penjualannya
Jepang Kenalkan Rudal...
Jepang Kenalkan Rudal dengan Kecepatan Lebih dari 9.000 Km per-Jam
130.000 Orang Berikan...
130.000 Orang Berikan Penghormatan Terakhir pada Paus Fransiskus di Vatikan
Berita Terkini
Lawan Tarif Trump, Kemendag...
Lawan Tarif Trump, Kemendag Siapkan 21 Perjanjian Dagang Baru dengan Berbagai Negara
16 menit yang lalu
United Tractors Tebar...
United Tractors Tebar Dividen Rp7,81 Triliun, Catat Kapan Cairnya
1 jam yang lalu
Rumah BUMN SIG Dorong...
Rumah BUMN SIG Dorong Pemasaran Produk UMKM Rembang
1 jam yang lalu
Sucofindo Dorong Aksi...
Sucofindo Dorong Aksi Hijau lewat Carbon Talk di Hari Bumi 2025
2 jam yang lalu
21 Ribu Karyawan Intel...
21 Ribu Karyawan Intel Bakal Kena PHK, Apa Masalahnya?
2 jam yang lalu
Rutin Beri Yield Besar,...
Rutin Beri Yield Besar, Investor Nantikan Dividen TUGU Tahun Ini
2 jam yang lalu
Infografis
Presiden Ukraina Zelensky:...
Presiden Ukraina Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved