Pacu Literasi, MNC Asset Ramaikan Pasar Modal Goes to Masjid
A
A
A
JAKARTA - PT MNC Asset Management ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang diadakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Kajian Ekonomi Syariah “Pasar Modal Goes to Masjid” di Masjid Al-Azhar, Jakarta, Jumat (20/4/2018). Melalui kesempatan ini MNC Asset berniat berbagi pemahaman kepada masyarakat mengenai hukum investasi bagi umat muslim.
Chief Marketing Officer MNC Asset Management Febriyani S. Yahya mengatakan, hal itu mengingat masih adanya pemahaman bahwa berinvestasi haram dilakukan oleh umat muslim.
"Melalui partisipasi ini MNC Asset Management bersama institusi terkait lainnya berharap dapat meningkatkan angka investor pasar modal Syariah di Tanah Air. Lantaran jumlah investor pasar modal Syariah di Indonesia masih terbilang kecil," ujarnya.
Berdasarkan data dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) jumlah investor pasar modal di Indonesia melebihi angka 1 juta SID. Dari total angka tersebut, hanya sekitar 3,2% atau sekitar 19.265 yang merupakan investor pasar modal Syariah.
Menurut Febri, pasar modal Syariah di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar. Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, tentu menjadi peluang dan potensi bagi MNC Asset Management melakukan inklusi syariah.
Chief Marketing Officer MNC Asset Management Febriyani S. Yahya mengatakan, hal itu mengingat masih adanya pemahaman bahwa berinvestasi haram dilakukan oleh umat muslim.
"Melalui partisipasi ini MNC Asset Management bersama institusi terkait lainnya berharap dapat meningkatkan angka investor pasar modal Syariah di Tanah Air. Lantaran jumlah investor pasar modal Syariah di Indonesia masih terbilang kecil," ujarnya.
Berdasarkan data dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) jumlah investor pasar modal di Indonesia melebihi angka 1 juta SID. Dari total angka tersebut, hanya sekitar 3,2% atau sekitar 19.265 yang merupakan investor pasar modal Syariah.
Menurut Febri, pasar modal Syariah di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar. Sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, tentu menjadi peluang dan potensi bagi MNC Asset Management melakukan inklusi syariah.
(akr)