Tantang Hipmi, Gubernur Sulsel siapkan Rp100 M

Senin, 11 November 2013 - 13:22 WIB
Tantang Hipmi, Gubernur Sulsel siapkan Rp100 M
Tantang Hipmi, Gubernur Sulsel siapkan Rp100 M
A A A
Sindonews.com - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Syahrul Yasin Limpo menantang Badan Pimpinan Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Sulsel untuk melahirkan berbagai program terobosan yang inovatif. Pemrov Sulsel akan membantu melalui program Rp100 miliar.

Menurut mantan Bupati Gowa ini, pihaknya tengah berupaya mengahdirkan 24 industri baru di Sulsel. Karena itu, untuk merealisasikan hal ini, pemerintah perlu bekerja sama dengan pengusaha termasuk pengusaha muda.

"Saya menantang Hipmi untuk turut andil mewujudkan ini. Dengan simbol Rp100 miliar, silakan pengusaha-pengusaha muda di berbagai sektor seperti peternakan dan pertanian untuk bekerja sama dengan dinas saya memajukan perekonomian di Sulsel," jelas Syahrul saat pelantikan BPD Hipmi Sulsel di Gedung Manunggal, Senin (11/11/2013).

Menurutnya, di pundak Hipmi merupakan awal untuk menyiapkan Indonesia dan daerah lebih maju. Karena itu, dia mengapresiasi pengusaha-pengusaha yang sudah berjiwa entrepreneur di usia muda. Sehingga memiliki kesempatan lebih sukses di usia tua.

Sementara, Ketua BPD Hipimi Sulsel Amirullah Abbas mengatakan, dalam masa kepemimpinannya sampai tiga tahun ke depan, pihaknya akan fokus dalam pengembangan ekonomi daerah.

Langkah ini diawali dengan pembagian enam eskavator ke enam kabupaten kota di Sulsel. Selain menggelorakan semnagat membangun bidang konstruksi, juga sekaligus membangun sinergitas antara pengurus di tingkat pusat dan daerah.

Selaian itu, BPD Hipmi Sulsel juga menjembatani penandatangan MoU antara asosiasi kopi Indonesia dengan Hipmi Tana Toraja. Pengusaha muda di daerah pariwisata itu, telah mendapat lahan 500 hektare dari pemkab untuk dikembangkan sebagai perkebunan kopi.

"Tentu saja, kami juga fokus mengembangkan UMKM dan Hipmi Perguruan Tinggi yang sudah mengakomodir 21 Perguruan Tinggi di sulsel dengan membagi-bagikan mesin foto copy kepada mereka," ujar pengusaha tambang dengan aset Rp300 miliar itu.

Dengan langkah ini, putra Kabupaten Gowa ini berharap mampu melakukan pengurangan pengangguran signifikan. Apalagi data dari Dinas Tenaga Kerja Sulsel kontribusi universitas dalam penambahan pengangguran setiap tahun mencapai 3.000.

"Saya kira apa yang kami programkan akan lebih mudah karena Pak Gubernur sudah menyatakan dukungannya dengan program Rp100 miliar. Dan saya kira teman-teman di HIPMI pasti akan menggunakan kesempatan itu sebaik-baiknya," pungkas Abbas.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7671 seconds (0.1#10.140)