Indonesia impor garam Rp250 M

Minggu, 06 April 2014 - 17:18 WIB
Indonesia impor garam Rp250 M
Indonesia impor garam Rp250 M
A A A
Sindonews.com - Di kelilingi lautan dan berhawa panas, Indonesia ternyata belum mampu memenuhi kebutuhan garamnya sendiri. Hanya dalam kurun waktu dua bulan, Januari-Februari 2014, Indonesia sudah mengimpor garam dengan total nilai USD22,81 juta atau sekitar Rp250 miliar.

Angka tersebut naik sekitar USD7,21 juta atau sekitar Rp79,3 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni USD15,67 juta. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukan impor garam pada Februari 2014 memang hanya USD9,42 juta.

Angka tersebut lebih kecil dibandingkan Januari 2014 yakni USD13,45 juta. Namun, angka impor garam Februari mencapai tiga kali lipat lebih dibandingkan impor Desember 2013 yang hanya USD3,08 juta.

Indonesia paling banyak mengimpor garam dari Australia yakni USD18,51 juta atau Rp203,6 miliar disusul kemudian dengan India, Selandia Baru, Jerman, dan Belanda.

Selain garam, Indonesia juga masih mengimpor barang kebutuhan dapur lain seperti lada serta beragam jenis cabai. Pada Januari-Februari 2014, impor lada mencapai USD945.253. Sementara nilai impor cabai baik itu segar dingin, kering tumbuk, dan awet sementara mencapai USD4,32 juta atau Rp47,6 miliar.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6531 seconds (0.1#10.140)