Pemerintah Dinilai Lebih Mementingkan Subsidi BBM

Minggu, 31 Agustus 2014 - 16:23 WIB
Pemerintah Dinilai Lebih...
Pemerintah Dinilai Lebih Mementingkan Subsidi BBM
A A A
JAKARTA - Pengamat energi dari Indonesian Resources Study (IRESS) Marwan Batubara membenarkan anggapan bahwa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menomorsatukan masalah pembiayaan subsidi BBM yang membengkak.

Pasalnya, beban anggaran subsidi BBM untuk memenuhi konsumsi kendaraan masyarakat Indonesia sangat besar. Sayangnya, sasaran yang mendapat subsidi BBM tersebut bukan kalangan ekonomi rendah.

"Berhubung beban anggaran subsidi BBM besar, karena itu anggaran yang tersisa untuk masyarakat kecil tidak mencukupi seperti pendidikan dan kesehatan. Akhirnya, banyak yang teriak-teriak merasa tidak adil," ujarnya kepada Sindonews di Jakarta, Minggu (31/8/2014).

Menurutnya, jika BBM harus dinaikkan dan menghapus subsidi, maka harus diikuti paket penyejahteraan hajat hidup orang-orang ekonomi kelas bawah. Agar mereka mampu menikmati yang seharusnya mereka dapat.

"Kenaikan ini kita minta satu paket dengan membantu dan memberdayakan orang miskin. Misalnya, memberikan konseling dan pembinaan untuk mereka bekerja dan wiraswasta. Ini harus dilakukan, membutuhkan proses panjang. Karena itu, saya harap masa pemerintahan Jokowi-JK dapat mengentaskan ini," jelas Marwan.
(izz)
Berita Terkait
Tak Tepat Sasaran, Hanya...
Tak Tepat Sasaran, Hanya 40 Persen Masyarakat Tak Mampu Penerima Subsidi BBM
Menilik Urgensi Reformasi...
Menilik Urgensi Reformasi Subsidi BBM, Jangan Lupakan 2 Hal Ini
Subsidi BBM Jadi Beban...
Subsidi BBM Jadi Beban APBN, Legislator: Harus Cari Cara Tepat Sasaran
Pengamat: Subsidi Langsung...
Pengamat: Subsidi Langsung Jadi Solusi Masalah Penyaluran BBM
Kuota BBM Subsidi Tahun...
Kuota BBM Subsidi Tahun Depan Disepakati, Ini Rinciannya
DPR Usul Sistem Pemberian...
DPR Usul Sistem Pemberian Subsidi BBM Diubah
Berita Terkini
Prediksi Harga Emas...
Prediksi Harga Emas Bakal Dekati Rp2 Juta per Gram
2 jam yang lalu
Kolaborasi Pelaku Industri,...
Kolaborasi Pelaku Industri, Mitra Bisnis dan Konsumen Perkuat Ekosistem Otomotif
2 jam yang lalu
Kadin Indonesia Siap...
Kadin Indonesia Siap Bangun Sistem Digital Pendataan Pekerja Migran
3 jam yang lalu
Kereta Lebaran Jarak...
Kereta Lebaran Jarak Jauh Masih Tersedia 1,4 Juta Kursi
5 jam yang lalu
Efek Perang Dagang,...
Efek Perang Dagang, Harga Emas Ukir Sejarah Baru Tembus Level USD3.000
6 jam yang lalu
PBJT atas Jasa Parkir...
PBJT atas Jasa Parkir di Jakarta, Ini Ketentuan Baru yang Perlu Diketahui
9 jam yang lalu
Infografis
Panglima Militer Israel:...
Panglima Militer Israel: Tentara yang Tewas di Gaza Jauh Lebih Banyak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved