Tsunami PHK Menggulung Perusahaan Raksasa Dunia di Awal 2023, Ini Daftar Lengkapnya
Kamis, 26 Januari 2023 - 21:35 WIB
3M Co. berencana bakal melakukan PHK terhadap 2.500 karyawan manufaktur karena prospek ekonomi semakin tak terkendali dan perkiraan laba untuk 2023 jauh di bawah estimasi Wall Street.
CEO 3M Co. Mike Roman sebagaimana dikutip dari Bloomberg pada Selasa (24/1/2023), memperkirakan tantangan ekonomi makro akan terus berlanjut pada tahun 2023. Roman mengungkap, bahwa rencana PHK ini diperlukan untuk menyelaraskan dengan volume produksi yang sudah disesuaikan.
Perusahaan pembuat kertas Post-it, perlengkapan bedah, dan layar sentuh ini mencatatkan pendapatan yang disesuaikan setahun penuh untuk 2023 dalam kisaran USD8,50 - 9,00 per saham, belum termasuk barang-barang khusus.
14. IBM
Kabar PHK terbaru datang dari International Business Machines Corporation (IBM) untuk bergabung dengan perusahaan raksasa teknologi lainnya yang terkena hantaman gelombang PHK. Perusahaan Amerika Serikat yang memproduksi dan menjual perangkat keras serta perangkat lunak komputer itu mengungkapkan, bakal memangkas sekitar 3.900 tenaga kerja.
Pengurangan pegawai berasal dari Kyndryl Holdings Inc., bisnis layanan TI yang terpisah dari IBM pada tahun lalu. Seorang juru bicara juga mengatakan, juga terjadi pada divestasi perawatan kesehatannya, AI Watson Health.
CEO 3M Co. Mike Roman sebagaimana dikutip dari Bloomberg pada Selasa (24/1/2023), memperkirakan tantangan ekonomi makro akan terus berlanjut pada tahun 2023. Roman mengungkap, bahwa rencana PHK ini diperlukan untuk menyelaraskan dengan volume produksi yang sudah disesuaikan.
Perusahaan pembuat kertas Post-it, perlengkapan bedah, dan layar sentuh ini mencatatkan pendapatan yang disesuaikan setahun penuh untuk 2023 dalam kisaran USD8,50 - 9,00 per saham, belum termasuk barang-barang khusus.
14. IBM
Kabar PHK terbaru datang dari International Business Machines Corporation (IBM) untuk bergabung dengan perusahaan raksasa teknologi lainnya yang terkena hantaman gelombang PHK. Perusahaan Amerika Serikat yang memproduksi dan menjual perangkat keras serta perangkat lunak komputer itu mengungkapkan, bakal memangkas sekitar 3.900 tenaga kerja.
Pengurangan pegawai berasal dari Kyndryl Holdings Inc., bisnis layanan TI yang terpisah dari IBM pada tahun lalu. Seorang juru bicara juga mengatakan, juga terjadi pada divestasi perawatan kesehatannya, AI Watson Health.
(akr)
tulis komentar anda