Kolaborasi BRI Ventures Bersama BEI Jorokin Perusahaan Startup untuk Go Public
Kamis, 12 November 2020 - 06:11 WIB
JAKARTA - BRI Ventures dan Bursa Efek Indonesia (BEI) menjalin kerjasama untuk membantu lebih banyak startup lokal melakukan Penawaran Umum Perdana atau Initial Public Offering (IPO) di bursa saham lokal. Setelah pembukaan dan melakukan seremoni penandatanganan, pada kesempatan yang sama, juga menyelenggarakan konferensi virtual bertajuk Workshop Go Public.
(Baca Juga: Lima Hal Ini Bikin Perusahaan Pikir-pikir untuk IPO )
CEO BRI Ventures Nicko Widjaja mengatakan, acara ini dirancang untuk menciptakan kesadaran di antara para startup founder dan industri Modal Ventura tentang bagaimana dan mengapa startup harus menjadi perusahaan go public melalui skema IPO di Bursa Efek Indonesia.
"Event ini dibuat agar meningkatkan awareness bahwa IPO adalah salah satu opsi bagi startup agar dapat pendanan yang suistanaible," kata Nicko saat webinar di Jakarta.
(Baca Juga: Komisaris BEI: IPO Perusahaan Teknologi Akan Terjadi Lebih Cepat )
Disamping itu, BRI Ventures bersama BEI melalui IDX Incubator juga akan berkolaborasi bersama meluncurkan program accelerator untuk menjaring startup potensial yang akan diinkubasi dan disiapkan untuk Go Public.
Nicko mengungkapkan, program yang pertama yaitu Joint Accelerator Program, dimana startup atau UMKM Binaan IDX Incubator dapat mengikuti program inkubasi dari BRI Ventures, dan sebaliknya portofolio startup atau UMKM BRI Ventures dapat mengikuti program Road-to-IPOyang diselenggarakan oleh BEI melalui IDX Incubator.
(Baca Juga: Perusahaan Go Public, Simak Manfaatnya! )
Lalu ada program Pre-IPO Round Process, dimana BEI akan membantu BRI Ventures dalam menyiapkan portofolio startup atau UMKM BRI Ventures yang telah berhasil menyelesaikan program akselerator untuk melakukan penawaran umum melalui program IDX Incubator yang diselenggarakan oleh BEI.
"Kedepannya, dengan dukungan kedua program akselerator kolaborasi antara BRI Ventures dan BEI tersebut, startup atau UMKM di Indonesia akan melihat peluang IPO sebagai jalur alternatif yang dapat membantu mereka untuk melakukan go public," tandasnya.
(Baca Juga: Lima Hal Ini Bikin Perusahaan Pikir-pikir untuk IPO )
CEO BRI Ventures Nicko Widjaja mengatakan, acara ini dirancang untuk menciptakan kesadaran di antara para startup founder dan industri Modal Ventura tentang bagaimana dan mengapa startup harus menjadi perusahaan go public melalui skema IPO di Bursa Efek Indonesia.
"Event ini dibuat agar meningkatkan awareness bahwa IPO adalah salah satu opsi bagi startup agar dapat pendanan yang suistanaible," kata Nicko saat webinar di Jakarta.
(Baca Juga: Komisaris BEI: IPO Perusahaan Teknologi Akan Terjadi Lebih Cepat )
Disamping itu, BRI Ventures bersama BEI melalui IDX Incubator juga akan berkolaborasi bersama meluncurkan program accelerator untuk menjaring startup potensial yang akan diinkubasi dan disiapkan untuk Go Public.
Nicko mengungkapkan, program yang pertama yaitu Joint Accelerator Program, dimana startup atau UMKM Binaan IDX Incubator dapat mengikuti program inkubasi dari BRI Ventures, dan sebaliknya portofolio startup atau UMKM BRI Ventures dapat mengikuti program Road-to-IPOyang diselenggarakan oleh BEI melalui IDX Incubator.
(Baca Juga: Perusahaan Go Public, Simak Manfaatnya! )
Lalu ada program Pre-IPO Round Process, dimana BEI akan membantu BRI Ventures dalam menyiapkan portofolio startup atau UMKM BRI Ventures yang telah berhasil menyelesaikan program akselerator untuk melakukan penawaran umum melalui program IDX Incubator yang diselenggarakan oleh BEI.
"Kedepannya, dengan dukungan kedua program akselerator kolaborasi antara BRI Ventures dan BEI tersebut, startup atau UMKM di Indonesia akan melihat peluang IPO sebagai jalur alternatif yang dapat membantu mereka untuk melakukan go public," tandasnya.
(akr)
tulis komentar anda