Disimak ya, Ini Alasan Insentif Nakes Batal Disunat

Kamis, 04 Februari 2021 - 17:06 WIB
Ilustrasi. FOTO/SINDOnews
JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan besaran insentif tenaga kesehatan (nakes) pada tahun 2021 tidak jadi dipotong atau besarannya sama seperti yang diberikan pada tahun 2020.

Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengungkapkan alasan pemerintah secara konsisten tidak memotong insentif nakes. Dikarenakan untuk mengapresiasi nakes sebagai garis terdepan dalam menangani Covid-19. Belum lagi pada tahun ini ada program vaksinasi yang sebagian besar diprioritaskan lebih dulu bagi nakes.

"Ini konsistensi pemerintah yang utamakan dan dukung sepenuhnya nakes yang menjadi garda terdepan, andalan kita tangani pasien dan pencegahan penyakit covid," ujar Askolani dalam video virtual, Kamis (4/3/2021).



Menurut dia tenaga kesehatan menjadi priritas utama pemerintah. Termasuk mendapatkan vaksinasi untuk Covid-19. Serta pemerintah melihat insentif tenaga medis akan segera menyalurkan anggaranya. "Jadi kami meyakini pengananan covid-19 ini berlandaskan uud-1945. Kita sudah memperhitungkannya dimana jadi prioritas pemerintah untik melakika pendananaan," jelasnya.





Dia pun menambahkan agar insentif tenaga medis tidak dipotong maka akan dilakukan refocusing anggaran. Hal ini agar anggaran kesehatan di 2021 akan tetap sama pada tahun 2020. "Termasuk insentif nakes, santunan kematian itu kebutuhan komplit dan didanai oleh pemerintah," tandas dia.
(nng)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More