Pelindo IV Cabang Nunukan Layani Direct Call Singapura
Kamis, 18 Maret 2021 - 20:53 WIB
MAKASSAR - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Cabang Nunukan telah melayani bongkar muat direct call MV Kaltim Express dari Singapura sejak 7 Desember 2020.
Manajer SDM dan Umum PT Pelindo IV Cabang Nunukan, P Apriati mengatakan, sejauh ini MV Kaltim Express sudah lima kali mengangkut barang yang kemudian dibawa langsung atau direct call dari Singapura ke Pelabuhan Nunukan .
“Kadang sebulan dua kali atau sebulan sekali, MV Kaltim Express sandar di Pelabuhan Nunukan setelah melakukan direct call dari Singapura,” kata Apriati.
Dia berujar, sementara ini direct call terakhir yang dilakukan yakni pada Rabu 17 Maret 2021, di mana MV Kaltim Express melakukan bongkar muat barang komoditas dari Singapura sebanyak 58 kontainer, yang per kontainernya berisi 15 ton.
“Isinya barang komoditas dari Singapura. Kadang sebulan dua kali sandar, kadang sebulan hanya sekali,” sebutnya.
Pihaknya lanjut Apriati, saat ini terus berkoordinasi dengan pemilik barang atau distributor yang ada di Kalimantan Utara khususnya di Nunukan , agar melakukan promosi produk lokal seperti rumput laut dan lain-lain supaya bisa menjadi muatan balik ke Singapura.
“Kami masih terus berkoordinasi, semoga dalam waktu dekat sudah ada muatan balik untuk direct call ke Singapura,” tukasnya.
Manajer SDM dan Umum PT Pelindo IV Cabang Nunukan, P Apriati mengatakan, sejauh ini MV Kaltim Express sudah lima kali mengangkut barang yang kemudian dibawa langsung atau direct call dari Singapura ke Pelabuhan Nunukan .
“Kadang sebulan dua kali atau sebulan sekali, MV Kaltim Express sandar di Pelabuhan Nunukan setelah melakukan direct call dari Singapura,” kata Apriati.
Dia berujar, sementara ini direct call terakhir yang dilakukan yakni pada Rabu 17 Maret 2021, di mana MV Kaltim Express melakukan bongkar muat barang komoditas dari Singapura sebanyak 58 kontainer, yang per kontainernya berisi 15 ton.
“Isinya barang komoditas dari Singapura. Kadang sebulan dua kali sandar, kadang sebulan hanya sekali,” sebutnya.
Pihaknya lanjut Apriati, saat ini terus berkoordinasi dengan pemilik barang atau distributor yang ada di Kalimantan Utara khususnya di Nunukan , agar melakukan promosi produk lokal seperti rumput laut dan lain-lain supaya bisa menjadi muatan balik ke Singapura.
“Kami masih terus berkoordinasi, semoga dalam waktu dekat sudah ada muatan balik untuk direct call ke Singapura,” tukasnya.
(luq)
tulis komentar anda