Strategi Libby Baby Bertahan 16 Tahun di Industri Pakaian Bayi Indonesia

Minggu, 11 April 2021 - 21:21 WIB
Foto/Ist
JAKARTA - Industri pakaian bayi di Indonesia dari tahun ke tahun menunjukkan geliatnya, yang ditandai kian beragamnya produk pakaian bayi. Dengan banyaknya pakaian bayi impor di pasaran, para produsen atau pemilik merek pakaian bayi lokal harus punya strategi jitu agar mampu berdaya saing.

Salah satu produk lokal yang masih eksis hingga kini adalah Libby Baby, brand lokal pakaian bayi di bawah naungan CV Alpinika Unggul yang berdiri sejak tahun 2005.

Pendiri sekaligus Direktur Libby Baby Indonesia, Irene Imanata Santoso mengatakan, bertambahnya pemain di pasar pakaian bayi dan anak adalah pertanda bahwa permintaan pasar meningkat. "Hal ini perlu disambut baik karena artinya pasar semakin luas," kata dia dalam keterangannya, dikutip Minggu (11/4/2021).

Agar terus bertahan di tengah persaingan yang ketat, lanjut Irene, diperlukan strategi yang tepat. Dalam hal ini, pihaknya berupaya menciptakan tren disertai kualitas produk yang istimewa dan bersertifikasi internasional, serta meningkatkan cara komunikasi dengan pelanggan terutama di platform digital. "Itu menjadi modal kami untuk tetap berdiri menghadapi tantangan selama 16 tahun ini,” tuturnya.





Menurut Irene, kenyamanan dan kualitas menjadi hal utama untuk bayi, namun model yang trendi akhirnya menjadi pertimbangan penting bagi para orang tua dalam memilih baju untuk buah hatinya.

"Sejak belasan tahun lalu, kami kesulitan dalam mencari pakaian untuk bayi dan anak yang keren dan trendi dengan harga terjangkau, biasanya yang nyaman hadir dalam model standar, sedangkan yang trendi memiliki harga jual yang mahal sehingga tidak terjangkau," ungkapnya.

Sejak awal kemunculannya, produk Libby Baby sudah menetapkan brand image yang berbeda terkait dengan pakaian ready to wear untuk bayi. "Kami berkomitmen untuk menyediakan produk lokal yang berkualitas tinggi, yang tidak kalah kualitasnya dengan produk luar negeri yang sudah lama ada di Indonesia," ucapnya.

Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More