Strategi Pemulihan Ekonomi Pasca Pandemi Dinilai Sudah Tepat
Sabtu, 19 Maret 2022 - 09:00 WIB
"Jadi tidak bisa kita tiru-tiru saja apa yang dilakukan oleh negara lain. Dan terbukti, strategi ini tepat adanya karena kita bisa lihat sekarang ini ekonomi Indonesia mulai kembali ke level sebelum pandemi lebih cepat dibanding yang diperkirakan banyak orang," paparnya.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2021 mencapai 3,69 persen meningkat cukup pesat dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun 2020 yang terkontraksi 2,07 persen. Indikator-indikator ekonomi Indonesia juga terus menunjukkan tren yang terus meningkat, mulai dari neraca perdagangan yang positif, stabilnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, hingga Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di pasar saham yang sempat menyentuh level tertingginya dalam lima tahun terakhir di angka Rp6.992.
"Ke depan, diyakini tren positif pemulihan ekonomi Indonesia ini akan semakin kuat dengan adanya super cycle dari komoditas-komoditas primadona Indonesia. Dan prioritas utama pemerintah akan terus mendukung pertumbuhan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional," pungkas Airlangga.
Baca Juga
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2021 mencapai 3,69 persen meningkat cukup pesat dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun 2020 yang terkontraksi 2,07 persen. Indikator-indikator ekonomi Indonesia juga terus menunjukkan tren yang terus meningkat, mulai dari neraca perdagangan yang positif, stabilnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, hingga Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di pasar saham yang sempat menyentuh level tertingginya dalam lima tahun terakhir di angka Rp6.992.
"Ke depan, diyakini tren positif pemulihan ekonomi Indonesia ini akan semakin kuat dengan adanya super cycle dari komoditas-komoditas primadona Indonesia. Dan prioritas utama pemerintah akan terus mendukung pertumbuhan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional," pungkas Airlangga.
(nng)
tulis komentar anda