7 Stasiun Kereta Api di Sulsel Ditarget Rampung pada Juli 2022
Kamis, 16 Juni 2022 - 18:21 WIB
Sementara itu, Fajaruddin selaku Direktur Pemasaran dan Pengembangan PT Bumi Karsa mengatakan, untuk pengerjaan tujuh stasiun kereta api memakan biaya Rp120 miliar. Meski begitu, pihak PT Bumi Karsa dapat mengoptimalkan pengerjaan stasiun sesuai dengan target perampungan yang dicanangkan Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia.
"Jadi memang untuk pembangunan tujuh stasiun ini sejak awal kontrak kita kurang lebih Rp120 miliar. Memang selama pelaksanaan hampir kurang lebih dari 2019 pekerjaan kita kerjakan kemudian masuk di 2020 hingga 2021 itu ada pandemi sehingga menghambat. Tapi, Alhamdulillah kita bisa rampungkan dengan anggaran yang ada, ya memang di sana ada beberapa kita lakukan optimalisasi pekerjaan sehingga pekerjaan ini bisa kita lakukan," terang dia.
Walau demikian, pihak PT Bumi Karsa menggaransi kelayakan dari stasiun kereta api pertama di Sulsel ini, sehingga dapat berfungsi dengan baik. Meski disadari masih memerlukan biaya untuk pengoptimalan pengerjaan proyek kreta api terebut.
"Jadi yang kita pentingkan di sini adalah fungsinya dulu fungsional supaya stasiun ini bisa kita selesaikan dan berfungsi dengan baik. Memang masih banyak pekerjaan yang harus dikerjakan lagi. Stasiun ini nanti mungkin sambil menunggu anggaran berikutnya," tutupnya.
"Jadi memang untuk pembangunan tujuh stasiun ini sejak awal kontrak kita kurang lebih Rp120 miliar. Memang selama pelaksanaan hampir kurang lebih dari 2019 pekerjaan kita kerjakan kemudian masuk di 2020 hingga 2021 itu ada pandemi sehingga menghambat. Tapi, Alhamdulillah kita bisa rampungkan dengan anggaran yang ada, ya memang di sana ada beberapa kita lakukan optimalisasi pekerjaan sehingga pekerjaan ini bisa kita lakukan," terang dia.
Walau demikian, pihak PT Bumi Karsa menggaransi kelayakan dari stasiun kereta api pertama di Sulsel ini, sehingga dapat berfungsi dengan baik. Meski disadari masih memerlukan biaya untuk pengoptimalan pengerjaan proyek kreta api terebut.
"Jadi yang kita pentingkan di sini adalah fungsinya dulu fungsional supaya stasiun ini bisa kita selesaikan dan berfungsi dengan baik. Memang masih banyak pekerjaan yang harus dikerjakan lagi. Stasiun ini nanti mungkin sambil menunggu anggaran berikutnya," tutupnya.
(tri)
tulis komentar anda