3 Industri Eropa yang Bergantung pada Gas Rusia, Nomor 2 Terancam Bangkrut

Minggu, 24 Juli 2022 - 11:45 WIB
Sebagai sebuah industri yang bergerak di bahan bakar, mereka tentunya mengalami kesulitan ketika Rusia membuat semacam kebijakan yang sewenang-wenang.

Sebuah pernyataan juga muncul dari situs resmi shell.com, dimana mereka cukup menyesal telah membeli gas dan minyak Rusia yang tak sesuai harapan.

Tak hanya itu Shell juga menghimbau untuk para masyarakat teruntuk warga Eropa supaya mencari energi lain dan jangan terfokus pada ekspor Rusia. Mereka juga siap menutup stasiun bahan bakar yang berada di Rusia, ini disampaikan oleh Chief Executive Officer Shell, Ben van Beurden..

2. SKW Piesteritz (Jerman)



Produsen amonia dan urea SKW Piesteritz merupakan salah satu perusahaan yang berada di Jerman dan sangat bergantung pada gas Rusia. Industri kimia ini khawatir akan Rusia yang hendak menerapkan force majeure.

Jerman sangat bergantung pada gas Rusia – dari 50% pasokan tahun lalu menjadi sekitar 35% sekarang dan sektor kimianya menghadapi prospek tidak hanya penjatahan, tetapi juga kenaikan tajam dalam harga gas yang dapat memicu resesi industri dan kebangkrutan.

Dimana produksi bahan kimia ini kesulitan ketika musim dingin karena jatah pasokan gas Rusia yang turun sebanyak 60% selama Juni. Padahal sekitar 80% dari biaya produksi perusahaan terkait dengan gas alam.

3. Orsted

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More