Dorong Produk Dalam Negeri, Ganjar Minta Kepala Daerah se-Jateng Pakai Aspal Buton
Jum'at, 30 September 2022 - 18:30 WIB
"Maka kita sampaikan ini lho ada aspal yang bisa dipakai buatan dalam negeri, ayo kita gunakan. Kita mesti punya kepercayaan diri untuk kita bisa pakai dan itu juga berlaku kepada produk-produk lain yang memang potensial untuk kita bisa pakai sendiri," tuturnya.
Ganjar mengatakan, imbauan ini sekaligus merespons instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pengunaan produk dalam negeri untuk mengurangi angka kemiskinan.
"Pak Presiden menyampaikan kurangi kemiskinan, tekan inflasi, koordinasikan antar daerah. Bupati, Gubernur Wali Kota semua harus turun dan jangan lupa, gunakan produk dalam negeri," tuturnya.
Untuk diketahui, Ganjar melalui Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Jateng telah menginisiasi penggunaan aspal buton sejak tahun 2021. Hal itu sejalan dengan peraturan PUPR nomor 18 tahun 2018 soal penggunaan aspal buton untuk jalan.
Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta seluruh kepala daerah untuk menindaklanjuti aksi afirmasi Bangga Buatan Indonesia (BBI) dengan mempercepat realisasi komitmen belanja produk dalam negeri.
"Jangan sampai, sekali lagi, dalam posisi ekonomi yang tidak mudah ini, APBN dan APBD yang uangnya dikumpulkan dari pajak, dari Bea Cukai, dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), dari dividen BUMN, kumpul, kemudian ditransfer ke daerah tapi belinya barang-barang impor," kata Jokowi, di JCC, Jakarta, Kamis (29/9).
Ganjar mengatakan, imbauan ini sekaligus merespons instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pengunaan produk dalam negeri untuk mengurangi angka kemiskinan.
"Pak Presiden menyampaikan kurangi kemiskinan, tekan inflasi, koordinasikan antar daerah. Bupati, Gubernur Wali Kota semua harus turun dan jangan lupa, gunakan produk dalam negeri," tuturnya.
Untuk diketahui, Ganjar melalui Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Jateng telah menginisiasi penggunaan aspal buton sejak tahun 2021. Hal itu sejalan dengan peraturan PUPR nomor 18 tahun 2018 soal penggunaan aspal buton untuk jalan.
Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta seluruh kepala daerah untuk menindaklanjuti aksi afirmasi Bangga Buatan Indonesia (BBI) dengan mempercepat realisasi komitmen belanja produk dalam negeri.
"Jangan sampai, sekali lagi, dalam posisi ekonomi yang tidak mudah ini, APBN dan APBD yang uangnya dikumpulkan dari pajak, dari Bea Cukai, dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), dari dividen BUMN, kumpul, kemudian ditransfer ke daerah tapi belinya barang-barang impor," kata Jokowi, di JCC, Jakarta, Kamis (29/9).
(nng)
tulis komentar anda