Perlakuan Khusus ke TKA Asal China Bisa Jadi Bumerang
Minggu, 12 Juli 2020 - 16:16 WIB
Tapi dia juga mengingatkan potensi tersebut juga butuh kerja keras dan upaya maksimal. Para SDM harus mau mengembangkan kemampuannya untuk memacu daya saing. Alhasi, mereka harus meningkatkan standarnya ke level global.
"Justru SDM domestik bekerja keras menaikkan levelnya menjadi standar kualitas global," ujarnya.
Lebih dari itu, menurutnya juga akan muncul keahlian baru setelah belajar dari krisis di masa pandemi. Hal paling umum adalah tren digital transformasi seketika dibutuhkan semua pihak. Mereka ingin secepatnya mengadopsi teknologi digital bahkan hingga di sektor UMKM.
"Teknologinya harus bisa mendukung low touch sesuai tren di masa pandemi," ujarnya.
Selain itu harus dibangun juga roadmap future skill. Meskipun sulit untuk mengharapkan ada diskusi intens antara pemerintah dan swasta. Dirinya mencontohkan, saat ini ada beberapa sektor yang naik daun, misalnya agrikultur yang diuntungkan kondisi pandemi. Tapi pelakunya tidak dapat menerapkan gaya lama namun harus berbasis digital. Sektor lain yang sangat krusial tentu saja e-commerce hingga pendidikan.
"Sektor ini butuh pasar SDM yang harus disiapkan. Kemudian juga harus ditanggulangi sektor yang akan menantang seperti turisme. Tentu wisata tidak akan sama lagi sehingga SDM yang dibutuhkan karena semakin butuh platform digital. Indonesia harus menciptakan SDM untuk mengisi," terangnya.
"Justru SDM domestik bekerja keras menaikkan levelnya menjadi standar kualitas global," ujarnya.
Lebih dari itu, menurutnya juga akan muncul keahlian baru setelah belajar dari krisis di masa pandemi. Hal paling umum adalah tren digital transformasi seketika dibutuhkan semua pihak. Mereka ingin secepatnya mengadopsi teknologi digital bahkan hingga di sektor UMKM.
"Teknologinya harus bisa mendukung low touch sesuai tren di masa pandemi," ujarnya.
Selain itu harus dibangun juga roadmap future skill. Meskipun sulit untuk mengharapkan ada diskusi intens antara pemerintah dan swasta. Dirinya mencontohkan, saat ini ada beberapa sektor yang naik daun, misalnya agrikultur yang diuntungkan kondisi pandemi. Tapi pelakunya tidak dapat menerapkan gaya lama namun harus berbasis digital. Sektor lain yang sangat krusial tentu saja e-commerce hingga pendidikan.
"Sektor ini butuh pasar SDM yang harus disiapkan. Kemudian juga harus ditanggulangi sektor yang akan menantang seperti turisme. Tentu wisata tidak akan sama lagi sehingga SDM yang dibutuhkan karena semakin butuh platform digital. Indonesia harus menciptakan SDM untuk mengisi," terangnya.
(uka)
Lihat Juga :
tulis komentar anda