Daftar Utang Jumbo 4 BUMN Karya di Awal 2023, Berikut Rinciannya

Senin, 15 Mei 2023 - 13:32 WIB
loading...
A A A
Namun pendapatan tersebut tergerus beban pokok yang naik signifikan sebesar 43,44% dari Rp2,8 triliun di kuartal I-2022 menjadi Rp4,02 triliun.

Ditambah lagi beban usaha tiga bulan pertama ini yang membengkak luar biasa, yakni 200,44 persen menjadi Rp236,81 miliar dibanding periode yang sama tahun lalu Rp78,82 miliar. Sehingga laba usaha kuartal I ini merosot drastis menjadi Rp86,30 miliar dari sebelumnya Rp279,30 miliar.

3. PT Pembangunan Perumahan

PTPP membukukan liabilitas, termasuk utang hingga 31 Maret tahun ini senilai Rp43,81 triliun. Jumlah tersebut meningkat dari posisi 31 Desember 2022 yang berada di angka Rp42,79 triliun.

Utang tersebut merupakan akumulasi dari utang jangka pendek sebesar Rp26,61 triliun dan utang jangka panjang yang mencapai Rp17,19 triliun.

Pada periode Januari-Maret 2023, perusahaan membukukan pendapatan usaha sebesar Rp4,36 triliun. Angka itu naik tipis 1,94% dibandingkan periode yang sama 2022 yakni Rp4,28 triliun.

Di sisi beban pokok pendapatan, tercatat naik tipis menjadi Rp3,8 triliun. Pada kuartal I/2022 sebelumnya, PTPP mencatat beban pokok pendapatan senilai Rp3,73 triliun.

4. Adhi Karya

ADHI menduduki posisi keempat sebagai emiten konstruksi pelat merah yang mencatat utang jumbo. Dari laporan keuangan per 31 Maret 2023, utang perusahaan, termasuk liabilitas, sebesar Rp30,29 triliun.

Adapun utang jangka pendek perusahaan nilai Rp23,37 triliun. Sedangkan utang jangka panjang mencapai Rp6,91 triliun.

Untuk pendapatan, ADHI membukukan penurunan pendapatan pada kuartal I-2023. Pendapatan usaha pada tiga bulan pertama ini menjadi Rp2,67 triliun atau melorot 29,55% dibanding kuartal I-2022 sebesar Rp3,79 triliun.

Adapun beban pokok pendapatan membengkak menjadi Rp2,33 triliun di periode akhir Maret 2023 dibanding tiga bulan pertama tahun lalu yang sebesar Rp3,46 triliun. Sehingga diperoleh laba bruto Rp333,41 miliar.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1095 seconds (0.1#10.140)