Tunggu Tanggal Mainnya, Erick Akan buat Kejutan Terkait BUMN Go Global
loading...
![Tunggu Tanggal Mainnya,...](https://pict.sindonews.net/dyn/732/pena/news/2020/07/24/34/112446/tunggu-tanggal-mainnya-erick-akan-buat-kejutan-terkait-bumn-go-global-rnd.jpg)
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga mengatakan, akan ada kejutan yang dilakukan Erick Thohir bagi sejumlah perusahaan pelat merah di luar negeri. Kejutan itu telah dibahas dan akan direalisasikan dalam waktu dekat ini.
"Kemarin kami sudah rapat dan beliau mengatakan akan menghasilkan sesuatu untuk BUMN di luar negeri. Dan beliau punya kejutan untuk semua BUMN yang ada di luar negeri. Jadi tunggu saja tanggal mainnya," ujar Arya dalam diskusi virtual, Jakarta, Jumat (24/7/2020).
Arya menyebut, kejutan itu berupa sebuah konsep besar mengenai arah dan kinerja anak dan cucu perusahaan BUMN yang saat ini melakukan ekspansi bisnis di luar negeri. Konsep itu, kata Arya, akan membuat BUMN semakin kuat dan kompak dalam mengatur market dan peluang pasar di negara asing. ( Baca juga:Dirut Garuda Indonesia Kaget BUMN Lain Tidak Potong Gaji Karyawan )
"Yang pasti akan membuat BUMN kita sangat kuat di luar negeri dan akan lebih kompak dan mengatur market bersama-sama, bisa melihat peluang bersama-sama, dan sambil memanfaatkan kekuatan BUMN," ujarnya.
Erick Thohir memang berkeinginan kuat untuk mendorong perusahaan pelat merah untuk go global. Salah satu tujuannya, untuk membenahi rantai pasokan (supply chain) di dalam negeri.
Erick mengatakan, selama ini Indonesia masih hanya menjadi target pasar dari negara lain. Untuk itu, pemasaran produk BUMN ke pasar internasional perlu digenjot. Guna mendukung hal hal tersebut, Kementerian BUMN meneken nota kesepahaman dengan Kementerian Luar Negeri terkait kerja sama lingkungan ekonomi untuk mendukung program BUMN Go Global.
"Kemarin kami sudah rapat dan beliau mengatakan akan menghasilkan sesuatu untuk BUMN di luar negeri. Dan beliau punya kejutan untuk semua BUMN yang ada di luar negeri. Jadi tunggu saja tanggal mainnya," ujar Arya dalam diskusi virtual, Jakarta, Jumat (24/7/2020).
Arya menyebut, kejutan itu berupa sebuah konsep besar mengenai arah dan kinerja anak dan cucu perusahaan BUMN yang saat ini melakukan ekspansi bisnis di luar negeri. Konsep itu, kata Arya, akan membuat BUMN semakin kuat dan kompak dalam mengatur market dan peluang pasar di negara asing. ( Baca juga:Dirut Garuda Indonesia Kaget BUMN Lain Tidak Potong Gaji Karyawan )
"Yang pasti akan membuat BUMN kita sangat kuat di luar negeri dan akan lebih kompak dan mengatur market bersama-sama, bisa melihat peluang bersama-sama, dan sambil memanfaatkan kekuatan BUMN," ujarnya.
Erick Thohir memang berkeinginan kuat untuk mendorong perusahaan pelat merah untuk go global. Salah satu tujuannya, untuk membenahi rantai pasokan (supply chain) di dalam negeri.
Erick mengatakan, selama ini Indonesia masih hanya menjadi target pasar dari negara lain. Untuk itu, pemasaran produk BUMN ke pasar internasional perlu digenjot. Guna mendukung hal hal tersebut, Kementerian BUMN meneken nota kesepahaman dengan Kementerian Luar Negeri terkait kerja sama lingkungan ekonomi untuk mendukung program BUMN Go Global.
(uka)