Galakkan Energi Bersih, Ini Deretan Pembangkit Listrik EBT PLN yang Siap Beroperasi

Kamis, 06 Juli 2023 - 22:15 WIB
loading...
A A A
Lebih lanjut Wiluyo dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum METI menyatakan siap mendukung penuh upaya pemerintah Indonesia dalam mencapai penurunan emisi 31% pada 2030 dan Net Zero Emission 2060. Upaya pencapaian penurunan emisi tersebut sangat penting dan merupakan salah satu pilar utama dalam transformasi sektor energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

“Penggunaan energi terbarukan dapat mengurangi ketergantungan kita terhadap sumber energi fosil yang terbatas, membantu mengurangi emisi gas rumah kaca, serta menciptakan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” tuturnya.

METI memandang perlu adanya komitmen yang lebih kuat dari pemerintah dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif dan mendukung bagi industri energi terbarukan.

“METI siap untuk bekerja sama dengan pemerintah, institusi akademik, dan sektor swasta untuk mewujudkan penurunan emisi 31% pada 2030. Kami percaya bahwa dengan kolaborasi yang kuat dan komitmen yang tegas, Indonesia dapat mencapai transformasi energi yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi nyata dalam upaya global dalam mengatasi perubahan iklim,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Steering Committee Indonesia EBTKE ConEx 2023, Eka Satria menambahkan, ajang Indonesia EBTKE ConEx 2023 diharapkan mengedukasi masyarakat dan sektor industri mengenai manfaat dan potensi energi terbarukan dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan mengatasi perubahan iklim.

Melalui pameran ini, inovasi-inovasi terkini dalam energi terbarukan dapat dipamerkan dan didiskusikan untuk mendorong penggunaan energi bersih di Indonesia.

“Pameran ini juga memberikan kesempatan bagi pelaku industri energi terbarukan, investor, dan pemangku kepentingan lainnya untuk menjalin hubungan bisnis dan menjajaki peluang investasi di sektor energi terbarukan di Indonesia,” ungkapnya.



Sebagai informasi, Indonesia EBTKE ConEx 2023 akan digelar di ICE BSD, Tangerang, pada 12-14 Juli mendatang. Acara yang dijadwalkan dibuka oleh Presiden Joko Widodo ini terbuka dan gratis untuk umum. Ajang ini menargetkan 10.000 pengunjung.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2008 seconds (0.1#10.140)