Genjot Pengguna QRIS di Jakarta, Transaksi Ditargetkan Tembus 347 Juta Transaksi

Selasa, 15 Agustus 2023 - 09:17 WIB
loading...
Genjot Pengguna QRIS...
Pengguna sistem pembayaran digital Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Jakarta terus digenjot, untuk mencapai target transaksi Rp347 triliun di tahun 2023. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Pengguna sistem pembayaran digital Quick Response Code Indonesian Standard ( QRIS ) di Jakarta terus digenjot, untuk mencapai target 347 juta transaksi di tahun 2023. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DKI Jakarta, Arlyana Abubakar mengaaku, tidak akan terlena, meskipun saat ini target telah mencapai 98% lebih.



Data yang dikantongi BI Jakarta memperlihatkan presentase pengguna QRIS terbesar di Jakarta Selatan (Jaksel) sebesar 45%, disusul Jakarta Timur (Jaktim) 18%, Jakarta Pusat (Jakpus) 16%, Jakarta Barat (Jakbar) 13%, Jakarta Utara (Jakut) 10%, dan kepulauan seribu kurang dari satu persen.

“Kalau dari sini bisa kita lihat. Pengguna QRIS masih belum merata. Semestinya Jaktim yang besar, karena penduduk di sana cukup banyak,” kata Arlyana di Lippo Puri Mall, Senin (14/8/2023).



Karena itulah, meningkatkan penggunaan QRIS dirinya membukan Bazzar yang melibatkan UMKM, salah satunya di Lippo Mall Puri. Lewat inilah diharapkan transaksi QRIS meningkat. Mereka kemudian menyasar usaha mikro dan kecil, usaha reguler, usaha menengah serta layanan umum.

Arlyana berharap, penggunaan QRIS di Jakarta terus meningkat karena sangat memudahkan masyarakat untuk transaksi keuangan . Termasuk menetapkan diskon rate (tingkat bunga) dengan transaksi di bawah Rp100.000 tidak dikenakan.

"Nanti untuk transaksi sampai Rp100.000 itu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) nol persen, di atas Rp100.000 kena 0,3 persen dan ini berlaku paling cepat 1 September 2023," ungkapnya.

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk transaksi melalui QRIS di bawah Rp100 ribu tidak akan terkena biaya layanan atau Merchant Discount Rate (MDR) 0 persen. Namun, untuk transaksi di atas jumlah tersebut akan tetap dikenakan MDR sebesar 0,3%.

Selain di Jakarta Barat, kegiatan serupa juga dilakukan di PIK Pancoran, Jakarta Selatan dengan waktu sama 14-20 Agustus 2023.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Harga Emas Malas Bergerak...
Harga Emas Malas Bergerak Dibanderol Rp1.896.000/Gram, Berikut Rincian Lengkapnya
Indonesia Bisa Salip...
Indonesia Bisa Salip AS Soal Kapasitas Pembangkit Listrik Panas Bumi
Hanya Ada Satu Orang...
Hanya Ada Satu Orang Arab di Antara 53 Miliarder Olahraga 2025, Hartanya Rp18,3 Triliun
Perkuat Pelayanan, Credinex...
Perkuat Pelayanan, Credinex Tawarkan Kemudahan dan Fleksibilitas Pembayaran
Harga Emas Antam Hari...
Harga Emas Antam Hari Ini Longsor ke Rp1.896.000 per Gram, Saatnya Beli Bunda?
Senjata Makan Tuan,...
Senjata Makan Tuan, Tarif Impor Bikin Kekayaan Trump Tergerus Rp8,3 Triliun
Aturan Pengalihan Saham...
Aturan Pengalihan Saham BUMN ke Danantara Masih Digodok, Semua Masuk Kecuali Perum
Gokil, Harga Emas Diramal...
Gokil, Harga Emas Diramal Tembus Rp2,1 Juta per Gram
Kena Tarif Baru Trump...
Kena Tarif Baru Trump 32%, Wamen BUMN: Tantangan Revitalisasi Industri
Rekomendasi
Link Streaming Real...
Link Streaming Real Madrid vs Arsenal Leg 2 Liga Champions 2025 di VISION+
Ranking BWF Usai Badminton...
Ranking BWF Usai Badminton Asia Championships 2025: Empat Ganda Putra Indonesia Kuasai 10 Besar
Malam Ini Rakyat Bersuara...
Malam Ini Rakyat Bersuara PANGGUNG TERKINI, RK DIBIDIK, DEDI MULYADI DIKRITIK bersama Aiman Witjaksono, Farhat Abbas, Toni RM, dan Narasumber Lainnya, Live di iNews
Berita Terkini
Medela Potentia Resmi...
Medela Potentia Resmi Melantai di Bursa, Himpun Dana Rp685 Miliar
14 menit yang lalu
Harvard Tak Mau Tunduk...
Harvard Tak Mau Tunduk Ancaman Trump, Dana Hibah Rp37 Triliun Dicabut
40 menit yang lalu
Terus Dorong Akses Crypto...
Terus Dorong Akses Crypto untuk Semua
1 jam yang lalu
Pentingnya Biodiversity...
Pentingnya Biodiversity Credit untuk Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia
1 jam yang lalu
Hadapi Tarif AS, Indonesia...
Hadapi Tarif AS, Indonesia Ingin Negosiasi Konkret dan Menguntungkan
1 jam yang lalu
Indonesia-Rusia Makin...
Indonesia-Rusia Makin Mesra di Tengah Meningkatnya Tensi Perang Dagang AS
1 jam yang lalu
Infografis
Kapal Induk Kedua Tiba...
Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved