Mengejutkan, Ekonomi AS di Kuartal IV 2023 Tumbuh Lebih Cepat dari Perkiraan

Jum'at, 26 Januari 2024 - 04:53 WIB
loading...
Mengejutkan, Ekonomi...
Ekonomi Amerika Serikat (AS) tumbuh lebih cepat dari perkiraan pada kuartal IV tahun 2023, didorong oleh pengeluaran rumah tangga dan pemerintah yang solid. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Ekonomi Amerika Serikat (AS) tumbuh lebih cepat dari perkiraan pada kuartal IV tahun 2023, didorong oleh pengeluaran rumah tangga dan pemerintah yang solid. Berdasarkan data Departemen Perdagangan, ekonomi terbesar di dunia tumbuh 3,3% secara tahunan selama tiga bulan terakhir hingga Desember 2023.



Pertumbuhan tersebut memang menyusut dari kuartal sebelumnya pada level 4,9%, tetapi jauh lebih cepat dari proyeksi analis yakni di angka 2%.Untuk sepanjang tahun 2023, ekonomi AS tumbuh 2,5% atau naik dari 1,9% pada tahun 2022.

Angka-angka tersebut mengakhiri tahun yang ditandai oleh ketahanan ekonomi tak terduga, bahkan ketika bank sentral AS menaikkan biaya pinjaman secara tajam dan inflasi mulai mereda.

"Bagaimanapun Anda memotongnya, laporan ini membatasi satu tahun kinerja pertumbuhan ekonomi yang luar biasa," kata Olu Sonola, kepala ekonomi regional AS di Fitch Ratings.



"Momentum pertumbuhan ekonomi memasuki 2024 terlihat sangat baik," sambungnya.

Angka-angka ini menjadi angin segar bagi Presiden AS Joe Biden, yang telah berjuang meyakinkan publik bahwa ekonomi Amerika tetap sehat, usai tergerus karena adanya guncangan pandemi.

Banyak ekonom memperkirakan pengeluaran rumah tangga akan terkikis, aktivitas bisnis lesu saat menghadapi biaya pinjaman yang lebih mahal. Disamping itu ada juga kekhawatiran terjadinya krisis.

Tetapi skenario itu belum terwujud, disaat yang sama sementara itu ada peningkatan pertumbuhan upah, dan insentif pemerintah menjadi bantalan.

Di Wall Street, gambaran yang membaik telah menimbulkan spekulasi bahwa Federal Reserve (bank sentral AS), yang sebelumnya agresif menaikkan suku bunga untuk melawan inflasi, mungkin mulai berbalik arah.

Namun para analis mengatakan, kekuatan ekonomi yang digambarkan dalam laporan produk domestik bruto (PDB) akan mengurangi tekanan pada bank.

"Mereka yang mencari petunjuk bahwa Federal Reserve siap untuk mengambil sikap terhadap suku bunga akan sangat kecewa," kata Sophie Lund-Yates, analis ekuitas utama di Hargreaves Lansdown.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Warga Kanada Boikot...
Warga Kanada Boikot Liburan ke AS, Ekonomi Amerika Bisa Tekor Rp33 Triliun
Indonesia Gabung New...
Indonesia Gabung New Development Bank BRICS, Prabowo Diskusi dengan Dilma Rousseff
603 Ribu Kendaraan Tinggalkan...
603 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek dari 4 Gerbang Tol Jasa Marga
Bank Mandiri Rombak...
Bank Mandiri Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Manajemen Terbaru
Rupiah Hari Ini Ditutup...
Rupiah Hari Ini Ditutup Makin Parah Jadi Rp16.611/USD
Harta Karun Senilai...
Harta Karun Senilai Rp9.000 Triliun Ditemukan di Dasar Danau Ini, Bisa Ubah Masa Depan Dunia
THR Kripto, Rayakan...
THR Kripto, Rayakan Lebaran dengan Cara Baru
453 Kapal PTK Kawal...
453 Kapal PTK Kawal Kelancaran Angkutan BBM dan LPG Ramadan-Idulfitri
Emas Antam Terus Merayap...
Emas Antam Terus Merayap Naik, Harga Hari Ini Rp1.765.000 per Gram
Rekomendasi
Asyik! Pos Pelayanan...
Asyik! Pos Pelayanan Weru Cirebon Sediakan Pijat Gratis bagi Pemudik
Beasiswa Semesta 2025...
Beasiswa Semesta 2025 Resmi Dibuka! Bisa Kuliah Gratis, Gaji Bulanan, Kontrak Kerja
5 Fakta Timnas Indonesia...
5 Fakta Timnas Indonesia Usai Hancurkan Bahrain: Asa Piala Dunia Terjaga!
Berita Terkini
Telkom Solution Hadirkan...
Telkom Solution Hadirkan Solusi Digital Inovatif untuk Segmen Bisnis Enterprise
20 menit yang lalu
BNI Gelar RUPS Hari...
BNI Gelar RUPS Hari Ini: Putrama Calon Kuat Direktur Utama Gantikan Royke Tumilaar
39 menit yang lalu
Konten MSIN Terdepan:...
Konten MSIN Terdepan: Dominasi TV FTA, TV Berbayar, dan Streaming OTT
58 menit yang lalu
Harga Emas Antam Terus...
Harga Emas Antam Terus Menjulang, Hari Ini Naik Rp10.000 per Gram
2 jam yang lalu
DJP Hapus Sanksi Terlambat...
DJP Hapus Sanksi Terlambat Bayar Pajak dan Lapor SPT Tahunan
3 jam yang lalu
Warga Kanada Boikot...
Warga Kanada Boikot Liburan ke AS, Ekonomi Amerika Bisa Tekor Rp33 Triliun
4 jam yang lalu
Infografis
AS Tepis Bisa Matikan...
AS Tepis Bisa Matikan Jet Tempur Siluman F-35 dari Jarak Jauh
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved