Asia Lumbung Beras Dunia, Ternyata Indonesia Urutan Ketiga
loading...
A
A
A
5. Vietnam
Vietnam adalah negara agraris dan ekonominya sangat bergantung pada produksi beras. Ada dua delta paling terkenal termasuk Sungai Merah utara dan Sungai Mekong selatan tempat padi ditanam di Vietnam. Negeri ini menghasilkan hampir 52% dari total produksi beras di Delta Sungai Mekong.
Vietnam juga menghasilkan hampir 42.763.682 ton beras dalam satu tahun dengan memanfaatkan lebih dari 9,65 juta ha lahan untuk penanaman padi. Total ekspor beras Vietnam hampir 6,67 juta metrik ton per tahun. (Baca juga: Vietnam Marah China Kerahkan Pesawat Pembom ke Paracel Laut China Selatan)
6. Thailand
Sebagai negara agraris, beras memiliki arti penting dalam budaya dan ekonomi Thailand. Negeri gajah putih adalah salah satu negara pengekspor utama beras di dunia. Budidaya padi hampir mencapai 55% dari total luas lahan yang bisa ditanami Thailand dan menghasilkan hampir 33.383.382 ton beras pada 2017.
Thailand menggunakan lebih dari 7,66 juta hektar lahan untuk penanaman padi. Total konsumsi beras rakyatnya adalah sekitar 119 kg per kapita per tahun. (Baca juga: Beras Impor RI Didominasi dari India dan Thailand)
7. Myanmar
Myanmar sebelumnya dikenal sebagai Burma adalah negara penghasil beras terbesar ke-7 di dunia. Pada tahun 1900-an, ekspor beras negara ini hampir mencakup 3/4 bagian dari ekspor beras dunia. Namun dominasi itu turun secara signifikan setelah Perang Dunia II.
Myanmar menghasilkan hampir 25.624.866 ton beras pada 2017 dengan menggunakan lebih dari 6,80 juta ha lahan untuk penanaman padi. Konsumsi beras tahunan per kapita per tahun hampir mencapai 510 kg.
8. Filipina
Filipina adalah negara kepulauan yang terkenal dengan produksi beras. Alih-alih produksi beras, ia juga mengimpor beras dari negara lain.
Filipina menghasilkan hampir 19.276.347 ton beras dalam setahun yang dihasilkan dari lebih 4,50 juta ha lahan untuk penanaman padi. Konsumsi beras di Filipina hampir 128 kg per kapita per tahun.
9. Jepang
Sekitar 85% dari 2,3 juta pertanian di Jepang menanam padi setiap tahun. Rata-rata luas sawah petani Jepang sangat kecil dan produksi beras sangat mekanis. Pada 2017, volume produksi beras di Jepang mencapai sekitar 7,8 juta ton.
Beras merupakan makanan pokok di Jepang dengan rasio kemandirian 96% pada 2017. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan beras dalam negeri hampir sepenuhnya dipenuhi oleh produksi beras di negara tersebut. (Baca juga: Nasi Termahal Hadir di Singapura)
Vietnam adalah negara agraris dan ekonominya sangat bergantung pada produksi beras. Ada dua delta paling terkenal termasuk Sungai Merah utara dan Sungai Mekong selatan tempat padi ditanam di Vietnam. Negeri ini menghasilkan hampir 52% dari total produksi beras di Delta Sungai Mekong.
Vietnam juga menghasilkan hampir 42.763.682 ton beras dalam satu tahun dengan memanfaatkan lebih dari 9,65 juta ha lahan untuk penanaman padi. Total ekspor beras Vietnam hampir 6,67 juta metrik ton per tahun. (Baca juga: Vietnam Marah China Kerahkan Pesawat Pembom ke Paracel Laut China Selatan)
6. Thailand
Sebagai negara agraris, beras memiliki arti penting dalam budaya dan ekonomi Thailand. Negeri gajah putih adalah salah satu negara pengekspor utama beras di dunia. Budidaya padi hampir mencapai 55% dari total luas lahan yang bisa ditanami Thailand dan menghasilkan hampir 33.383.382 ton beras pada 2017.
Thailand menggunakan lebih dari 7,66 juta hektar lahan untuk penanaman padi. Total konsumsi beras rakyatnya adalah sekitar 119 kg per kapita per tahun. (Baca juga: Beras Impor RI Didominasi dari India dan Thailand)
7. Myanmar
Myanmar sebelumnya dikenal sebagai Burma adalah negara penghasil beras terbesar ke-7 di dunia. Pada tahun 1900-an, ekspor beras negara ini hampir mencakup 3/4 bagian dari ekspor beras dunia. Namun dominasi itu turun secara signifikan setelah Perang Dunia II.
Myanmar menghasilkan hampir 25.624.866 ton beras pada 2017 dengan menggunakan lebih dari 6,80 juta ha lahan untuk penanaman padi. Konsumsi beras tahunan per kapita per tahun hampir mencapai 510 kg.
8. Filipina
Filipina adalah negara kepulauan yang terkenal dengan produksi beras. Alih-alih produksi beras, ia juga mengimpor beras dari negara lain.
Filipina menghasilkan hampir 19.276.347 ton beras dalam setahun yang dihasilkan dari lebih 4,50 juta ha lahan untuk penanaman padi. Konsumsi beras di Filipina hampir 128 kg per kapita per tahun.
9. Jepang
Sekitar 85% dari 2,3 juta pertanian di Jepang menanam padi setiap tahun. Rata-rata luas sawah petani Jepang sangat kecil dan produksi beras sangat mekanis. Pada 2017, volume produksi beras di Jepang mencapai sekitar 7,8 juta ton.
Beras merupakan makanan pokok di Jepang dengan rasio kemandirian 96% pada 2017. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan beras dalam negeri hampir sepenuhnya dipenuhi oleh produksi beras di negara tersebut. (Baca juga: Nasi Termahal Hadir di Singapura)