3 Alasan BRICS Membuat Mata Uang Baru untuk Tandingi Dolar AS

Senin, 30 September 2024 - 08:08 WIB
loading...
A A A
Pada April 2023, Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva menunjukkan dukungan terhadap pembentukan mata uang BRICS. Ia mengatakan "Mengapa lembaga seperti bank BRICS tidak dapat memiliki mata uang untuk membiayai hubungan perdagangan antara Brasil dan China, antara Brasil dan semua negara BRICS lainnya? Siapa yang memutuskan bahwa dolar adalah mata uang (perdagangan) setelah berakhirnya paritas emas?"

Dalam beberapa tahun terakhir, AS telah menjatuhkan banyak sanksi terhadap Rusia dan Iran. Kini kedua negara bekerja sama untuk mewujudkan mata uang BRICS yang akan menghapus dampak ekonomi dari pembatasan tersebut, demikian menurut Duta Besar Iran untuk Rusia Kazem Jalal, saat berbicara pada konferensi pers Russia–Islamic World: KazanForum pada Mei 2024.

Beberapa ahli percaya bahwa mata uang BRICS adalah ide yang cacat, karena akan menyatukan negara-negara dengan ekonomi yang sangat berbeda. Ada juga kekhawatiran bahwa anggota non-China mungkin akan meningkatkan ketergantungan mereka pada yuan China.

Kabarnya, ketika Rusia menuntut pada Oktober 2023 agar India membayar minyak dalam yuan, India menolak untuk menggunakan apapun selain dolar AS atau rupee.

Apa keuntungan dari mata uang BRICS?


Mata uang baru dapat memiliki beberapa manfaat bagi negara-negara BRICS, termasuk transaksi lintas batas yang lebih efisien dan peningkatan inklusi keuangan. Dengan memanfaatkan teknologi blockchain, mata uang digital, dan kontrak pintar, mata uang tersebut dapat merevolusi sistem keuangan global.

Berkat pembayaran lintas batas yang mulus, hal itu juga dapat mempromosikan integrasi perdagangan dan ekonomi di antara negara-negara BRICS dan sekitarnya.

Mata uang BRICS baru juga akan memperkuat integrasi ekonomi di negara-negara BRICS. Mengurangi pengaruh AS di panggung global, Melemahkan posisi dolar AS sebagai mata uang cadangan global.

Ditambah juga mendorong negara lain untuk membentuk aliansi dalam mengembangkan mata uang regional. Memitigasi risiko yang terkait dengan volatilitas global karena tindakan sepihak dan berkurangnya ketergantungan dolar.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Batasi Impor Baja Murah...
Batasi Impor Baja Murah dari China, India Kenakan Tarif 12%
Dolar AS Ambruk ke Level...
Dolar AS Ambruk ke Level Terendah 3 Tahun Gegara Tarif Trump
Tarif Trump Bikin Banyak...
Tarif Trump Bikin Banyak Negara Makin Semangat Gabung BRICS
Menguat Tipis, Rupiah...
Menguat Tipis, Rupiah Ditutup ke Rp16.833 per Dolar AS Sore Ini
Rupiah Melemah ke Rp16.826...
Rupiah Melemah ke Rp16.826 per Dolar AS, Masih Dipicu Tarif Impor Trump
Trump Melunak Soal Tarif,...
Trump Melunak Soal Tarif, Kurs Rupiah Balik Menguat usai Hampir Ambruk ke Rp17 Ribu
Nilai Tukar Rupiah Menuju...
Nilai Tukar Rupiah Menuju Rp17.000, Intip Dampak dan Mitigasinya
Gara-gara Tarif Trump,...
Gara-gara Tarif Trump, Rupiah Ambruk Nyaris Tembus Rp17.000 per Dolar AS
Bank Raksasa Jerman...
Bank Raksasa Jerman Memperingatkan Kejatuhan Dolar AS, Ini Dasarnya
Rekomendasi
Sinopsis Sinetron Kasih...
Sinopsis Sinetron Kasih Jannah Eps 49: Dibohongi Nabila, Andra Murka, Jannah Kabur dari Rumah
Geledah Rumah Hakim...
Geledah Rumah Hakim Pemvonis Lepas Kasus CPO, Kejagung Temukan Uang Rp5,5 Miliar di Bawah Kasur
Ngaku Bos Perusahaan,...
Ngaku Bos Perusahaan, IRT di Tangsel Sewa 5 Mobil Rental lalu Digadai Ratusan Juta
Berita Terkini
Sah! Beli BBM di Jakarta...
Sah! Beli BBM di Jakarta Kena Pajak 5%, Kendaraan Umum 2%
35 menit yang lalu
Sekar Laut Tingkatkan...
Sekar Laut Tingkatkan Pasar Ekspor, Bidik Afrika dan Timur Tengah
36 menit yang lalu
Trump Tiba-tiba Bersikap...
Trump Tiba-tiba Bersikap Baik ke China, Iming-iming Turunkan Tarif Impor
41 menit yang lalu
IMF Pangkas Proyeksi...
IMF Pangkas Proyeksi PDB 3 Negara Ekonomi Utama Asia
57 menit yang lalu
Kementan Cetak Petani...
Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
1 jam yang lalu
Reklamasi Pascatambang,...
Reklamasi Pascatambang, SIG Budidaya Serai Wangi di Pabrik Narogong
1 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan AS Beri Donasi...
3 Alasan AS Beri Donasi Senjata Miliaran Dolar ke Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved