Profil Sarifuddin Sudding, Anggota DPR yang Minta SIM, STNK dan Pelat Nomor Berlaku Seumur Hidup
loading...
A
A
A
Sarifuddin menyelesaikan pendidikan di Universitas Muslim Indonesia. Ia memulai pendidikan dasarnya di SD Negeri Salutubu (1979), melanjutkan ke SMP Negeri Walenrang (1982), dan kemudian menamatkan SMA di SMA Negeri 4 Ujung Pandang (1985). Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan S-1 di Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia (1985) dan meraih gelar Magister Hukum Tata Negara dari universitas yang sama.
Selain berkarir di bidang hukum, Sarifuddin juga aktif dalam berbagai organisasi. Pada 1986, ia bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ujung Pandang. Ia juga pernah menjadi Kabid Operasional Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia Cabang Makassar (1990–1997) dan Direktur Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) Wilayah Sulawesi Selatan (1997–2004). Sarifuddin juga terlibat dalam Majelis Pertimbangan PBHI Pusat Jakarta pada 2001–2004.
Selain itu, ia menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Bintang Reformasi Sulawesi Selatan (2004–2007) dan Ketua Komisi Hukum dan Banding PSM Makassar (1995–2010). Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Biro Hukum dan Perundang-Undangan DPD AMPI Sulsel (1995–2000) serta Wakil Ketua Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN) Sulsel (2001–2004). Sarifuddin turut berkontribusi dalam organisasi olahraga, sebagai Pengurus PSSI, Komite Tetap dan Fair Play (2007–2011).
Selain berkarir di bidang hukum, Sarifuddin juga aktif dalam berbagai organisasi. Pada 1986, ia bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ujung Pandang. Ia juga pernah menjadi Kabid Operasional Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia Cabang Makassar (1990–1997) dan Direktur Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) Wilayah Sulawesi Selatan (1997–2004). Sarifuddin juga terlibat dalam Majelis Pertimbangan PBHI Pusat Jakarta pada 2001–2004.
Selain itu, ia menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Bintang Reformasi Sulawesi Selatan (2004–2007) dan Ketua Komisi Hukum dan Banding PSM Makassar (1995–2010). Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Biro Hukum dan Perundang-Undangan DPD AMPI Sulsel (1995–2000) serta Wakil Ketua Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN) Sulsel (2001–2004). Sarifuddin turut berkontribusi dalam organisasi olahraga, sebagai Pengurus PSSI, Komite Tetap dan Fair Play (2007–2011).
(nng)