Pengusaha Minta Subsidi Setrum Diperbesar Demi Kurangi Beban

Selasa, 08 September 2020 - 16:52 WIB
loading...
Pengusaha Minta Subsidi...
Pelaku Usaha yang tergabung dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menilai penurunan tarif listrik masih relatif kecil. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Pelaku Usaha yang tergabung dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menilai penurunan tarif listrik masih relatif kecil. Sebagai informasi, Pemerintah dalam hal ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah menetapkan penyesuaian tarif tenaga listrik (tariff adjustment) periode Oktober-Desember 2020 untuk tujuh golongan pelanggan nonsubsidi.

Dalam beleid itu tercantum, tarif pelanggan tegangan rendah ditetapkan Rp1.444,70 per kWh atau turun sebesar Rp22,5 per kWh dari periode sebelumnya. (Baca Juga: UMKM Bakal Diberi Tambahan Tenaga dengan Perpanjangan Subsidi Setrum )

"Karena kebetulan Komisi VI ini juga menyangkut partner kerjanya Kementerian BUMN. Jadi kami juga menyampaikan hal-hal terkait dengan masalah BUMN. Pertama kami melihat belum begitu banyak dampak kepada kami adalah kebijakan di PLN," ujar Ketua Apindo Hariyadi Sukamdani saat rapat dengar bersama DPR, Jakarta, Selasa (8/9/2020).

(Baca Juga: Industri Dipastikan Tidak Lagi Ditagih Tarif Minimum Listrik )

Kata dia penurunan tarif listrik ini harus bisa meringankan industri hotel. Pasalnya, Industri perhotelan perlu adanya keringanan listrik yang besar, agar tidak membebani keuangan perusahaan akibat pandemi virus covid-19.

"PLN memang sudah menurunkan tarif nya, tapi itu relatif kecil hanya 1,5%, hanya 22,5 rupiah per kilowatt hour yang memang untuk sektor kami khususnya di hotel dan restoran ini komponen energi atau komponen listrik itu mencakup 25%. Jadi yang paling besar adalah listrik dan tenaga kerja. Tenaga kerja itu kira-kira sekitar antara 25 sampai 30% komponen dan tapi listrik kira-kira 25%," katanya.

(Baca Juga: Diskon Tagihan Listrik Diperpanjang Sepanjang Tahun, PLN Pastikan Tepat Sasaran )

Dia berharap, tarif tenaga listrik dapat kembali mengalami perubahan melihat perkembangan ICP, kurs, inflasi, dan HPB. Selain itu, efisiensi yang dilakukan PLN juga dapat menjadi pemicu turunnya tarif tenaga listrik. "Kita berharap adanya kebijakan yang membantu kita," tandasnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Prabowo Ingin Kuota...
Prabowo Ingin Kuota Impor Tak Diskriminatif dan Hanya Untungkan Segelintir Orang
Trump Kenakan Tarif...
Trump Kenakan Tarif Impor 32% untuk Barang RI, Pengusaha Cemas
Respons Pengusaha Soal...
Respons Pengusaha Soal THR Ormas: Minta Boleh, Tapi Jangan Maksa
Sistem Coretax Dikeluhkan...
Sistem Coretax Dikeluhkan Pengusaha: Usul Masa Transisi hingga 2026
Keluh Kesah Pengusaha...
Keluh Kesah Pengusaha usai Prabowo Ingin Hemat Anggaran Rp306 Triliun
Minuman Berpemanis Bakal...
Minuman Berpemanis Bakal Kena Cukai, Apindo: Kaji Dulu, Jangan Terburu-buru
Sikap Pengusaha Soal...
Sikap Pengusaha Soal Usia Pensiun Naik Jadi 59 Tahun, Rekrutmen Baru Lebih Selektif
Menko Airlangga: Pemerintah...
Menko Airlangga: Pemerintah Siapkan Insentif Rp20 Triliun untuk Industri Padat Karya
Prabowo Tetapkan Kenaikan...
Prabowo Tetapkan Kenaikan Upah Minimum 6,5%, Presiden Buruh Heran Ada Pengusaha Sewot
Rekomendasi
Della Maddalena Haus...
Della Maddalena Haus Gelar: Tantang Belal Muhammad di UFC 315 dan Bidik Islam Makhachev!
Tren Makanan Manis Meningkat,...
Tren Makanan Manis Meningkat, Yuk Cegah Obesitas dengan 5 Tips Sederhana Ini
Kapolri Perwirakan Aiptu...
Kapolri Perwirakan Aiptu Jimmi Farma Polisi Pemilik Pesantren Gratis
Berita Terkini
Intip Cara Hemat Belanja...
Intip Cara Hemat Belanja Online di Tengah Ekonomi Menantang
5 jam yang lalu
Teknologi AI Dorong...
Teknologi AI Dorong Pengembangan Industri Pertambangan
6 jam yang lalu
Dorong PNBP, AUKSI dan...
Dorong PNBP, AUKSI dan DJKN Jatim Perkuat Ekosistem Lelang Sukarela
6 jam yang lalu
Lawan Tarif Trump, Kemendag...
Lawan Tarif Trump, Kemendag Siapkan 21 Perjanjian Dagang Baru dengan Berbagai Negara
7 jam yang lalu
United Tractors Tebar...
United Tractors Tebar Dividen Rp7,81 Triliun, Catat Kapan Cairnya
8 jam yang lalu
Rumah BUMN SIG Dorong...
Rumah BUMN SIG Dorong Pemasaran Produk UMKM Rembang
8 jam yang lalu
Infografis
Jenderal Uni Eropa Minta...
Jenderal Uni Eropa Minta Tentara Dikerahkan ke Greenland
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved