Kalau Rumah Sakit Penuh, Pasien Covid Bakal 'Nginap' di Hotel
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian akan menyiapkan tempat khusus untuk menampung pasien Covid-19 . Langkah itu diambil seiring dengan melonjaknya pasien Covid-19 di DKI Jakarta.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartato mengatakan akan menggunakan hotel untuk menampung jumlah pasien Covid-19 yang terus tinggi. Salah satu tempat yang bakal digunakan adalah hotel bintang dua dan tiga. ( Baca juga:Akhir Pekan, Mata Uang Garuda Digencet dari Luar dan Dalam )
"Pemerintahan pusat tadi memberi perhatian serius terhadap perkembangan situasi dan akan selalu meningkatkan kapasitas rumah sakit dan fasilitas kesehatan, dari peningkatan rumah sakit dan fasilitas kesehatan itu juga akan terus menambah fasilitas di hotel termasuk memanfaatkan hotel bintang 2 dan 3," kata Airlangga dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat (11/9/2020).
Kata dia, hotel bintang 2 dan 3 akan dimanfaatkan menjadi rumah sakit yang menangani pasien Corona. Tambahan ruang isolasi mandiri juga akan disiapkan di Wisma Atlet Kemayoran. ( Baca juga:Wajib Pakai Masker, Pemerintah Akan Gelar Operasi Yustisi )
"Jadi peningkatan rumah sakit dan fasilitas kesehatan itu juga akan terus menambah fasilitas di hotel, termasuk memanfaatkan hotel bintang 2 dan 3 seperti yang dicontohkan di Sulawesi Selatan dan juga mempersiapkan ruang isolasi mandiri di Wisma Atlet. Wisma itu juga mempersiapkan tower 5-6. Khusus dari pekerja dari luar negeri adalah tower 7 dan 8," jelasnya.
Dia menambahkan, dengan pemanfaatan itu diharapkan masyarakat dapat terfasilitasi dengan baik. Pemerintah juga menjamin pasokan obat-obatan tersedia.
"Fasilitas ini juga mempersiapkan jumlah bed yang terus ditingkatkan dan juga pemerintah mendorong agar rumah sakit rumah sakit yang ada di DKI ataupun yang di sekitarnya untuk dilakukan relaksasi, terutama terhadap pasien-pasien yang posisinya sudah hampir sembuh," tandasnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartato mengatakan akan menggunakan hotel untuk menampung jumlah pasien Covid-19 yang terus tinggi. Salah satu tempat yang bakal digunakan adalah hotel bintang dua dan tiga. ( Baca juga:Akhir Pekan, Mata Uang Garuda Digencet dari Luar dan Dalam )
"Pemerintahan pusat tadi memberi perhatian serius terhadap perkembangan situasi dan akan selalu meningkatkan kapasitas rumah sakit dan fasilitas kesehatan, dari peningkatan rumah sakit dan fasilitas kesehatan itu juga akan terus menambah fasilitas di hotel termasuk memanfaatkan hotel bintang 2 dan 3," kata Airlangga dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat (11/9/2020).
Kata dia, hotel bintang 2 dan 3 akan dimanfaatkan menjadi rumah sakit yang menangani pasien Corona. Tambahan ruang isolasi mandiri juga akan disiapkan di Wisma Atlet Kemayoran. ( Baca juga:Wajib Pakai Masker, Pemerintah Akan Gelar Operasi Yustisi )
"Jadi peningkatan rumah sakit dan fasilitas kesehatan itu juga akan terus menambah fasilitas di hotel, termasuk memanfaatkan hotel bintang 2 dan 3 seperti yang dicontohkan di Sulawesi Selatan dan juga mempersiapkan ruang isolasi mandiri di Wisma Atlet. Wisma itu juga mempersiapkan tower 5-6. Khusus dari pekerja dari luar negeri adalah tower 7 dan 8," jelasnya.
Dia menambahkan, dengan pemanfaatan itu diharapkan masyarakat dapat terfasilitasi dengan baik. Pemerintah juga menjamin pasokan obat-obatan tersedia.
"Fasilitas ini juga mempersiapkan jumlah bed yang terus ditingkatkan dan juga pemerintah mendorong agar rumah sakit rumah sakit yang ada di DKI ataupun yang di sekitarnya untuk dilakukan relaksasi, terutama terhadap pasien-pasien yang posisinya sudah hampir sembuh," tandasnya.
(uka)