Negara Berkembang Rebound Semester II, China Satu-satunya Negara yang Tumbuh Positif

Senin, 05 Oktober 2020 - 18:12 WIB
loading...
Negara Berkembang Rebound Semester II, China Satu-satunya Negara yang Tumbuh Positif
Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Negara-negara berkembang diprediksi mengalami rebound pada semester kedua. Head of Investment Strategy, Bank of Singapore Eli Lee memperkirakan, negara berkembang di Asia dan seluruh dunia diperkirakan mulai pulih pada semester kedua 2020 dan selama 2021.

Namun, hanya China yang kemungkinan akan mengalami pertumbuhan PDB positif tahun ini diantara negara-negara berkembang lainnya. "Kami memperkirakan ekonomi China akan berkembang sebesar 1,7% pada tahun 2020, dan sebesar 7,1% di tahun 2021 karena pihak berwenang berhasil menahan Covid-19, setelah China menjadi negara pertama dunia yang succumb virus di kuartal I/2020," ujar Eli Lee dalam market outlook di Jakarta, Senin (5/10/2020). (Baca juga: Taiwan Berharap Trump Segera Pulih Agar Bisa Kembali Bantu Lawan China )

Laju pemulihan ekonomi di China telah melambat pada kuartal III/2020 dibandingkan dengan rebound berbentuk v-shaped di kuartal II/2020, dengan PDB China meningkat 11,5% secara kuartalan setelah mengalami kontraksi -10% kuartal per kuartal pada kuartal I/2020.

"Namun hal tersebut tidak mengejutkan, mengingat bahwa keuntungan pasca lockdown telah direalisasikan, dengan produksi industri telah meningkat sebesar 4,8% secara YoY pada bulan Juli," beber dia. (Baca juga: Hari Guru Sedunia, Ini Peran Vital Guru yang Mulai Dirasakan Selama Pandemi )

Namun, menurut dia, konsumen China tetap harus lebih berhati-hati. Penjualan ritel turun -1,1% YoY di bulan Juli, meninggalkan lebih banyak ruang bagi China untuk melanjutkan pemulihan jika penduduk menjadi kurang peduli akan virus atau prospek pekerjaan yang tidak pasti dan sebaliknya konsumsi yang meningkat. "Sebaliknya, kami memperkirakan mayoritas negara maju utama lainnya mengalami kontraksi selama 2020," imbuh dia.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1561 seconds (0.1#10.140)