Wishnutama Targetkan 205 Desa Wisata Mandiri di 2024
loading...
A
A
A
Selain pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Training of Trainer (ToT) bagi para pengajar atau dosen pendamping, Kemenparekraf juga memberikan pemahaman tentang cara-cara mentransformasi produk-produk unggulan menjadi produk pariwisata, cara mengemas dan mempresentasikannya.
"Program pendampingan ini akan terus kita tingkatkan dan ada evaluasinya. Muaranya adalah desa wisata mandiri, bagaimana masyarakat seputar desa wisata itu bisa mendapat manfaat melalui pengembangan kewirausahaan," paparnya.
Wisnu mengatakan, desa wisata juga diharapkan menjadi pusat pembelajaran. Untuk itu, diperlukan sinergi antar kementerian seperti dengan Kementerian Desa dan PDT, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ataupun dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam pengembangan desa wisata digital.
Lihat Juga: Vision+ Dukung Kelas Humas Muda Vol. 2: Good Story, Good Brand, Raih Apresiasi Kemenparekraf
"Program pendampingan ini akan terus kita tingkatkan dan ada evaluasinya. Muaranya adalah desa wisata mandiri, bagaimana masyarakat seputar desa wisata itu bisa mendapat manfaat melalui pengembangan kewirausahaan," paparnya.
Wisnu mengatakan, desa wisata juga diharapkan menjadi pusat pembelajaran. Untuk itu, diperlukan sinergi antar kementerian seperti dengan Kementerian Desa dan PDT, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ataupun dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam pengembangan desa wisata digital.
Lihat Juga: Vision+ Dukung Kelas Humas Muda Vol. 2: Good Story, Good Brand, Raih Apresiasi Kemenparekraf
(ind)