Membidik Peluang Ekspor Produk Farmasi ke Negara-Negara Muslim

Jum'at, 05 Maret 2021 - 06:59 WIB
loading...
A A A
Peningkatan prevalensi ini menunjukan adanya kenaikan permintaan untuk obat-obat onkologi, dimana kebutuhan untuk obat-obatan tersebut harus dapat dijawab. Penny Lukito menambahkan selain kebutuhan ketersediaan obat-obatan onkologi, harus pula diperhatikan kualitas dari obat-obatan tersebut dan preferensi konsumen juga perlu diperhatian. Bisnis model di dalam Perjanjian Kerja sama antara CKD OTTO dan SAIDAL Grup berusaha untuk menjawab kebutuhan tersebut.

Di saat yang sama Presiden Direktur PT CKD OTTO Pharmaceuticals, In Hyun Baik, berharap semua obat unggulan hasil produksi CKO OTTO dapat memberikan kontribusi bagi peningkatan kesehatan dan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia. “Selain itu, kami juga berharap dapat berkontribusi terhadap perkembangan dan pertumbuhan ekonomi Asia, dimulai dari Indonesia”,ujarnya.

Peluang besar yang di industri farmasi, tentunya bisa dimanfatkan oleh perusahaan di dalam negeri untuk bisa meningkatkan penjualannya ke luar negeri. Selain menambah pendapatan untuk perusahaan, peningkatan ekspor produk farmasi juga turut berkontribusi terhadap pemuliahan ekonomi nasional.
(eko)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1362 seconds (0.1#10.140)