Serap Ikan Nelayan, Perum Perindo Ajak BUMN Sediakan Freezer
loading...
A
A
A
JAKARTA - Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) merealisasikan penyerapan ikan nelayan melalui kerja sama Corporate Social Responsibility (CSR) antar-BUMN. Kerja sama CSR antar-BUMN ini melalui penyediaan ratusan pendingin (freezer) yang kemudian dipasok ikan oleh Perindo dan didistribusikan ke warung-warung UKM di Jakarta dan sekitarnya.
Direktur Operasional Perum Perindo Arief Goentoro mengatakan hal ini merupakan dukungan untuk pelaku usaha warung pangan agar tetap dapat berjualan di tengah situasi pandemi. "Ini langkah awal kami, yakni mendistribusikan hasil serapan ikan nelayan, ke warung-warung UKM untuk dijual lagi ke masyarakat," kata Arief di Jakarta, Selasa (19/5/2020).
(Baca Juga: Menteri Erick Tugasi Perum Perindo Serap 3.000 Ton Ikan/Bulan dari Nelayan)
Dalam kegiatan ini, Perum Perindo menggandeng PT Pegadaian yang menyerahkan 17 unit freezer masing-masing berkapasitas 200 liter. Serah terima freezer berlangsung di Kantor Pusat Perum Perindo, Jakarta, Senin (18/5) lalu.
Untuk itu, Perum Perindo mengajak sejumlah BUMN untuk berkolaborasi menyediakan freezer ikan menggunakan dana CSR masing-masing BUMN. Pasalnya stok ikan yang dimiliki Perum Perindo membutuhkan ratusan freezer untuk menampung ikan yang akan dibagikan ke Warung UKM.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan, Boyke Andreas mengatakan sinergi CSR antar-BUMN ini merupakan ajakan kolaborasi untuk bersama-sama menyejahterakan para nelayan, dengan menyerap ikan hasil tangkapannya, untuk kemudian didistribusikan ke warung-kecil untuk dikonsumsi masyarakat.
"Jakarta menjadi kota pertama untuk penyediaan freezer-freezer pasokan ikan ke warung-warung UKM, diikuti kota-kota besar lainnya untuk realisasi penyerapan ikannya," kata Boyke.
Boyke menambahkan, stok ikan hasil serapan nelayan yang dimiliki Perum Perindo hingga akhir April sebesar 1.662 ton. Adapun jenisnya antara lain ikan tengiri, ikan cakalang, ikan layang, tuna steak, gurita, baby tuna, dori fillet, ikan kembung, ikan kakap, marlin fillet, cumi, udang kupas, kerapu fillet, ikan kembung, sarden dan masih banyak lagi.
Direktur Operasional Perum Perindo Arief Goentoro mengatakan hal ini merupakan dukungan untuk pelaku usaha warung pangan agar tetap dapat berjualan di tengah situasi pandemi. "Ini langkah awal kami, yakni mendistribusikan hasil serapan ikan nelayan, ke warung-warung UKM untuk dijual lagi ke masyarakat," kata Arief di Jakarta, Selasa (19/5/2020).
(Baca Juga: Menteri Erick Tugasi Perum Perindo Serap 3.000 Ton Ikan/Bulan dari Nelayan)
Dalam kegiatan ini, Perum Perindo menggandeng PT Pegadaian yang menyerahkan 17 unit freezer masing-masing berkapasitas 200 liter. Serah terima freezer berlangsung di Kantor Pusat Perum Perindo, Jakarta, Senin (18/5) lalu.
Untuk itu, Perum Perindo mengajak sejumlah BUMN untuk berkolaborasi menyediakan freezer ikan menggunakan dana CSR masing-masing BUMN. Pasalnya stok ikan yang dimiliki Perum Perindo membutuhkan ratusan freezer untuk menampung ikan yang akan dibagikan ke Warung UKM.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan, Boyke Andreas mengatakan sinergi CSR antar-BUMN ini merupakan ajakan kolaborasi untuk bersama-sama menyejahterakan para nelayan, dengan menyerap ikan hasil tangkapannya, untuk kemudian didistribusikan ke warung-kecil untuk dikonsumsi masyarakat.
"Jakarta menjadi kota pertama untuk penyediaan freezer-freezer pasokan ikan ke warung-warung UKM, diikuti kota-kota besar lainnya untuk realisasi penyerapan ikannya," kata Boyke.
Boyke menambahkan, stok ikan hasil serapan nelayan yang dimiliki Perum Perindo hingga akhir April sebesar 1.662 ton. Adapun jenisnya antara lain ikan tengiri, ikan cakalang, ikan layang, tuna steak, gurita, baby tuna, dori fillet, ikan kembung, ikan kakap, marlin fillet, cumi, udang kupas, kerapu fillet, ikan kembung, sarden dan masih banyak lagi.
(fai)