Mantap! BLT Subsidi Gaji di Aussie Dongkrak Cuan Emiten Kakap
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah perusahaan di Australia melaporkan peningkatan keuntungan setelah menerima subsidi gaji. Lebih dari 30 perusahaan mencatat keuntungan lebih besar dalam enam bulan terakhir di tahun 2020 setelah menerima ratusan juta dolar subsidi upah.
Pendapatan sejumlah emiten di Australia lebih besar dibandingkan enam bulan terakhir di tahun 2019. Dilansir dari ABC News, di Jakarta Kamis (18/3) pembayaran subsidi gaji menyumbang rata-rata sekitar 20% dari pendapatan pokok perusahaan. Hal itu dianalisis Ownership Matters dengan menggunakan sampel sebanyak 299 emiten di bursa Australia.
Ownership Matters melaporkan, subsidi gaji diterima sebanyak 300 entitas terbesar yang terdaftar di bursa saham Australia pada 2020 lalu. Selanjutnya, konsultan tata kelola perusahaan tersebut melakukan penelitian bagaimana perusahaan menghitung dampak subsidi upah di dalam laporan keuangan perusahaan.
Berdasarkan hasil temuan, ada 95 dari 299 entitas yang terdaftar di ASX 300 telah melaporkan menerima subsidi upah sebesar $3,8 miliar gabungan dengan pembayaran JobKeeper yang diterima oleh 75 dari sejumlah perusahaan tersebut sebesar $2,5 miliar atau lebih dari 60 persen dari $3,8 miliar.
Pendapatan sejumlah emiten di Australia lebih besar dibandingkan enam bulan terakhir di tahun 2019. Dilansir dari ABC News, di Jakarta Kamis (18/3) pembayaran subsidi gaji menyumbang rata-rata sekitar 20% dari pendapatan pokok perusahaan. Hal itu dianalisis Ownership Matters dengan menggunakan sampel sebanyak 299 emiten di bursa Australia.
Ownership Matters melaporkan, subsidi gaji diterima sebanyak 300 entitas terbesar yang terdaftar di bursa saham Australia pada 2020 lalu. Selanjutnya, konsultan tata kelola perusahaan tersebut melakukan penelitian bagaimana perusahaan menghitung dampak subsidi upah di dalam laporan keuangan perusahaan.
Berdasarkan hasil temuan, ada 95 dari 299 entitas yang terdaftar di ASX 300 telah melaporkan menerima subsidi upah sebesar $3,8 miliar gabungan dengan pembayaran JobKeeper yang diterima oleh 75 dari sejumlah perusahaan tersebut sebesar $2,5 miliar atau lebih dari 60 persen dari $3,8 miliar.
(nng)