Tangkal Pandemi, Kementan Perkuat Pelatihan Pertanian via Daring

Kamis, 01 Juli 2021 - 21:21 WIB
loading...
A A A
Dedi Nursyamsi mengingatkan bahwa peningkatan kompetensi SDM bertujuan bagi pemenuhan kebutuhan pangan bagi 267 jiwa, kesejahteraan petani dan meningkatkan ekspor. “Uji kompetensi diperlukan guna mendorong peningkatan kualitas SDM pertanian melalui sertifikasi profesi, maka sertifikasi harus dipersiapkan dengan matang agar kualitasnya terjaga,” katanya.

Menurutnya, BPPSDMP Kementan tahun ini juga akan melakukan sertifikasi profesi bagi tenaga honor penyuluhan THL TBPP yang belum lulus uji ASN - P3K. Sertifikasi harus dipersiapkan dan terkoordinasi dengan baik mengacu pada Tupoksi Puslatan harus aktif menyusun KKNI bidang pertanian.

Sebagaimana diketahui, KKNI disusun sebagai dasar penyusunan kurikulum pendidikan dan materi uji kompetensi. Muaranya, penciptaan link and match antara dunia pendidikan, pelatihan, dan lembaga sertifikasi.

“Puslatan harus menjadi pionir untuk meningkatkan kapasitas petani dan penyuluh yang secara umum harus meningkat. Pasalnya, di era industri 4.0 maka semua hal harus mengacu data. Penggunaan sistem informasi menjadi kewajiban untuk memudahkan penyimpanan dan penelusuran data hingga pengambilan keputusan,” kata Dedi.
(dar)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1482 seconds (0.1#10.140)