Menuju Kedaulatan Pangan, Pokmas Ite Jojoo Sulteng Efektifkan Program READSI
loading...
A
A
A
KWT Silangulut terdiri dari 25 orang dan mayoritasnya berasal dari suku Lauje. Pada saat musyawarah penyusunan RUA dan RUK, anggota kelompok yang hadir sekitar 15 orang dan sisanya berada di lapangan.
Hasil pertemuan dari pertemuan tersebut yaitu bahwa saprodi yang direkomendasikan berupa bibit cabe, pupuk NPK dan insektisida. Sedangkan di KWT Anggrek terdiri dari 25 orang anggota dan semuanya mayoritas suku lauje.
Pada saat musyawarah penyusunan RUA dan RUK,anggota yang hadir 13 orang. Sementara untuk hasil musyawarah yang didapat yaitu anggota merekomendasikan bantuan saprodi berupa bibit (cabe, terong bayam) dan polybag.
(akr)