Mau Beli Mobil Baru, Simak Dulu Aturan PPnBM Terbaru

Selasa, 14 September 2021 - 12:03 WIB
loading...
A A A
Jika mobil jenis ini ternyata efisiensinya hanya sanggup di rentang 11,5-15,5 km per liter atau CO2 150-200 gram per km, maka dikenakan PPnBM 20% (dua puluh persen).

Selamjutnya untuk mobil-mobil bermesin 3.000 cc - 4.000 cc dikenakan PPnBM mulai dari 40 % (empat puluh persen) hingga 70 %. Sedangkan mobil di atas 4.000 cc disembur tarif PPnBM 95%.

Aturan PPnBM Mobil Listrik

Berdasarkan aturan PP no 74 tahun 2021, dasar pengenaan PPnBM sebesar 15% untuk mobil full hybrid bermesin maksimal 3.000 cc naik dari 13 1/3% menjadi 40% dari harga jual. Aturan itu berlaku untuk mobil maksimal 3.000 cc dengan efisiensi lebih dari 23 kilometer per liter atau CO2 kurang dari 100 gram per km.

Kebijakan terbaru juga meliputi dasar pengenaan PPnBM sebesar 15% untuk mobil full hybrid maksimal 3.000 cc dari 33 1/3 persen menjadi 46 2/3% dari harga jual. Kriteria itu berlaku untuk mesin maksimal 3.000 cc dengan efisiensi 18,4-23 km per liter atau CO2 mulai dari 100 gram hingga 125 gram per km.

Aturan ini juga menetapkan dasar pengenaan pajak 0 persen dari harga jual mobil murni listrik dan fuel cell. Tadinya, ada tambahan syarat berupa konsumsi bahan bakar setara dengan lebih dari 28 km per liter atau tingkat emisi CO2 sampai dengan 100 gram per km.

Selanjutnya disisipkan juga pasal yang mengatur PPnBM untuk mobil plug-in hybrid dengan efisiensi lebih dari 28 km per liter atau CO2 maksimal 100 gram per km ditetapkan dasar pengenaan PPnBM-nya adalah 33 1/3 persen dari harga jual.
(akr)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1809 seconds (0.1#10.140)