Pangdam XIV/Hasanuddin Sebut PT Vale Layak Dapat Perpanjangan Kontrak
loading...
A
A
A
LUWU TIMUR - Pangdam XIV/Hasanuddin , Mayjen TNI Andi Muhammad, menilai PT Vale Indonesia Tbk layak mendapatkan perpanjangan kontrak dari pemerintah. Hal tersebut diutarakan jenderal bintang dua itu ketika melakukan kunjungan kerja di PT Vale Indonesia Tbk, Sorowako, Kecamatan Nuha, Luwu Timur, Sulsel, Kamis (31/03/2022).
Menurut Andi Muhammad, selama ini PT Vale Indonesia Tbk telah menjadi bagian penting masyarakat Luwu Timur. Meski demikian, kata dia, untuk keputusan perpanjangan kontrak menjadi urusan pemerintah.
"Tapi yang jelas saya datang ke sini melihat sangat bagus ini PT Vale. Kalau misalnya masyarakat di sini sangat memerlukan perusahaan ini untuk kesinambungan kehidupan, apalagi kehidupan yang harus ditopang dengan ekonomi kenapa tidak. Itukan masyarakat yang menentukan," jelas Andi Muhammad.
Cucu dari Andi Mappanyukki, Raja Bone ke 32 ini mengaku sudah lama mendengar perusahaan tambang nikel terbesar ke dua di dunia tersebut. Dia mengaku kunjungannya ke Vale adalah yang pertama.
"Ketika saya datang Vale ini amat sangat konsisten dan komitmen terhadap lingkungan. Seluruh pengerjaan tambang memenuhi standar baik secara nasional dan internasional," ucap Andi Muhammad.
"Dan saudara-saudara saya di sini menyampaikan kepada saya bahwa kami banyak hidup dan ketergantungan dari PT Vale. Karena pendapatan pajak, devisa negara perusahaan ini sangat luar biasa. Dan itu semua dikelola pemerintah baik pusat maupun pemerintah daerah yang dikembalikan untuk keperluan masyarakat di sini," sambung ponakan Datu (Raja) Luwu, Andi Djemma ini.
Dalam kunjungannya, Pangdam XIV Hasanuddin beserta rombongan didampingi Vice President Director PT Vale Indonesia Tbk , Adriansyah Chaniago dan Director External Relations, Endra Kusuma.Mereka menyambangi Nursery PT Vale Indonesia Tbk melihat beberapa koleksi tanaman endemik, kandang rusa serta turut menanam bibit Gaharu yang bernama latin Hopea Celebica.
Selain itu rombongan Pangdam XIV Hasanuddin melakukan mining tour di area produksi didampingi jajaran direksi PT Vale Indonesia Tbk.
Sementara itu,Vice Presiden Director PT Vale Indonesia Tbk , Adriansyah Chaniago, mengatakan jika PT Vale Indonesia Tbk senantiasa memenuhi regulasi tentang Kaidah Kegiatan Pertambangan Yang Baik (Good Mining Practice) Berdasarkan Kepmen ESDM Nomor 26 tahun 2018, yang tentunya juga berpedoman pada UU Nomor 4 tahun 2009 Tentang Minerba yang diamandemen menjadi Undang-Undang Nomor 3 tahun 2020.
“Vale senantiasa memenuhi regulasi tentang kaidah kegiatan pertambangan yang baik (good mining practice), serta tanggung jawab sosialnya dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat berdasarkan ketentuan dan tata kelola operasi yang telah ditetapkan. Kami juga memastikan bahwa kontribusi PT Vale pada pembangunan berkelanjutan dengan berkolaborasi, sejalan dengan tujuan perusahaan yakni meningkatkan kualitas hidup dan membangun masa depan bersama,” tuturnya.
Adriansyah memaparkan sejumlah agenda besar yang akan dilakukan PT Vale ke depan. Di antaranya yakni menjalankan komitmen yang tertuang dalam Kontrak Karya, dengan Growth Project di Pomalaa dan Bahodopi, meningkatkan Operasi Blok Sorowako menjadi lebih andal berstandar dunia, serta persiapan rencana pasca perpanjangan Kontrak Karya 2025.
“Perseroan sangat membutuhkan dukungan dari multy stakeholder, sehingga pengembangan investasi PT Vale dapat berjalan sesuai dengan perencanaan yang ada,” terangnya.
PT Vale sebagai perusahaan multinasional juga punya ambisi dan komitmen pada keberlanjutan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sesuai Perjanjian Paris dan Menuju Karbon Netral pada tahun 2050. Selain itu, juga memproduksi energi bersih secara mandiri di seluruh unit Vale, memulihkan lahan di luar batas konsesi (program reforestasi) 500.000 hektare, mengurangi penggunaan air 10%, serta menghilangkan gap pada aspek Environment, Social & Governance dan membentuk praktik terbaik.
Dia menambahkan 53 tahun PT Vale beroperasi dan berdampingan dengan masyarakat merupakan pencapaian yang sangat baik, dan tentunya kita semua telah menjadi bagian dari sejarah proses dan pencapaian ini.
“Ke depan tentunya masih banyak tantangan, dan kami selalu yakin atas doa dan dukungan kita semua, PT Vale ke depan akan makin bertumbuh dan dapat memberikan kontribusi untuk di daerah dan pengembangan masyarakat di area terdampak. Selaras dengan agenda pembangunan daerah dan berkontribusi dalam pencapaian Sustainable Development Goals,” pungkasnya.
Menurut Andi Muhammad, selama ini PT Vale Indonesia Tbk telah menjadi bagian penting masyarakat Luwu Timur. Meski demikian, kata dia, untuk keputusan perpanjangan kontrak menjadi urusan pemerintah.
"Tapi yang jelas saya datang ke sini melihat sangat bagus ini PT Vale. Kalau misalnya masyarakat di sini sangat memerlukan perusahaan ini untuk kesinambungan kehidupan, apalagi kehidupan yang harus ditopang dengan ekonomi kenapa tidak. Itukan masyarakat yang menentukan," jelas Andi Muhammad.
Cucu dari Andi Mappanyukki, Raja Bone ke 32 ini mengaku sudah lama mendengar perusahaan tambang nikel terbesar ke dua di dunia tersebut. Dia mengaku kunjungannya ke Vale adalah yang pertama.
"Ketika saya datang Vale ini amat sangat konsisten dan komitmen terhadap lingkungan. Seluruh pengerjaan tambang memenuhi standar baik secara nasional dan internasional," ucap Andi Muhammad.
"Dan saudara-saudara saya di sini menyampaikan kepada saya bahwa kami banyak hidup dan ketergantungan dari PT Vale. Karena pendapatan pajak, devisa negara perusahaan ini sangat luar biasa. Dan itu semua dikelola pemerintah baik pusat maupun pemerintah daerah yang dikembalikan untuk keperluan masyarakat di sini," sambung ponakan Datu (Raja) Luwu, Andi Djemma ini.
Dalam kunjungannya, Pangdam XIV Hasanuddin beserta rombongan didampingi Vice President Director PT Vale Indonesia Tbk , Adriansyah Chaniago dan Director External Relations, Endra Kusuma.Mereka menyambangi Nursery PT Vale Indonesia Tbk melihat beberapa koleksi tanaman endemik, kandang rusa serta turut menanam bibit Gaharu yang bernama latin Hopea Celebica.
Selain itu rombongan Pangdam XIV Hasanuddin melakukan mining tour di area produksi didampingi jajaran direksi PT Vale Indonesia Tbk.
Sementara itu,Vice Presiden Director PT Vale Indonesia Tbk , Adriansyah Chaniago, mengatakan jika PT Vale Indonesia Tbk senantiasa memenuhi regulasi tentang Kaidah Kegiatan Pertambangan Yang Baik (Good Mining Practice) Berdasarkan Kepmen ESDM Nomor 26 tahun 2018, yang tentunya juga berpedoman pada UU Nomor 4 tahun 2009 Tentang Minerba yang diamandemen menjadi Undang-Undang Nomor 3 tahun 2020.
“Vale senantiasa memenuhi regulasi tentang kaidah kegiatan pertambangan yang baik (good mining practice), serta tanggung jawab sosialnya dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat berdasarkan ketentuan dan tata kelola operasi yang telah ditetapkan. Kami juga memastikan bahwa kontribusi PT Vale pada pembangunan berkelanjutan dengan berkolaborasi, sejalan dengan tujuan perusahaan yakni meningkatkan kualitas hidup dan membangun masa depan bersama,” tuturnya.
Adriansyah memaparkan sejumlah agenda besar yang akan dilakukan PT Vale ke depan. Di antaranya yakni menjalankan komitmen yang tertuang dalam Kontrak Karya, dengan Growth Project di Pomalaa dan Bahodopi, meningkatkan Operasi Blok Sorowako menjadi lebih andal berstandar dunia, serta persiapan rencana pasca perpanjangan Kontrak Karya 2025.
“Perseroan sangat membutuhkan dukungan dari multy stakeholder, sehingga pengembangan investasi PT Vale dapat berjalan sesuai dengan perencanaan yang ada,” terangnya.
PT Vale sebagai perusahaan multinasional juga punya ambisi dan komitmen pada keberlanjutan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sesuai Perjanjian Paris dan Menuju Karbon Netral pada tahun 2050. Selain itu, juga memproduksi energi bersih secara mandiri di seluruh unit Vale, memulihkan lahan di luar batas konsesi (program reforestasi) 500.000 hektare, mengurangi penggunaan air 10%, serta menghilangkan gap pada aspek Environment, Social & Governance dan membentuk praktik terbaik.
Dia menambahkan 53 tahun PT Vale beroperasi dan berdampingan dengan masyarakat merupakan pencapaian yang sangat baik, dan tentunya kita semua telah menjadi bagian dari sejarah proses dan pencapaian ini.
“Ke depan tentunya masih banyak tantangan, dan kami selalu yakin atas doa dan dukungan kita semua, PT Vale ke depan akan makin bertumbuh dan dapat memberikan kontribusi untuk di daerah dan pengembangan masyarakat di area terdampak. Selaras dengan agenda pembangunan daerah dan berkontribusi dalam pencapaian Sustainable Development Goals,” pungkasnya.
(tri)