Rusia Minat Garap Proyek Kereta di Ibu Kota Baru, Otorita IKN Angkat Bicara
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tim Komunikasi Transisi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mengatakan belum ada komunikasi lebih lanjut terkait rencana proyek kereta api di IKN Nusantara yang bakal digarap Rusia. Namun Ketua Tim Komunikasi IKN Nusantara Sidik Pramono mengatakan Otorita IKN (OIKN) akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk menindaklanjuti rencana tersebut.
"Belum ada pembicaraan lanjutan, OIKN akan koordinasi juga dengan Kemenhub," kata Sidik kepada MNC Portal Indonesia, Senin (4/6/2022).
Sebelumnya kunjungan presiden Joko Widodo ke Rusia beberapa hari yang lalu bukan hanya sekedar misi perdamaian, namun juga sekaligus menjalin dan menawarkan kerjasama untuk kelancaran pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Presiden Rusia Vladimir Putin pada konferensi pers bersama Presiden Jokowi sempat menyebut salah satu BUMN negara beruang merah itu bakal masuk ke IKN Nusantara untuk menggarap transportasi kereta api. Perusahaan negara yang bakal masuk adalah Russian Railways.
Putin menyebut pembanguan proyek IKN Nusantara memiliki banyak potensi kerjasama dan bisnis yang bisa digarap bersama. Seperti diketahui, Russian Railways sendiri merupakan perusahaan BUMN milik Rusia, perusahan tersebut mengklaim menjadi perusahaan terbesar kedua di dunia berdasarkan panjang jalur listrik sepanjang 43.850 km.
Selain membangun jalur kereta di IKN Nusantara, Putin juga disebut-sebut tertarik untuk menggarap proyek PLTN di Indonesia.
"Belum ada pembicaraan lanjutan, OIKN akan koordinasi juga dengan Kemenhub," kata Sidik kepada MNC Portal Indonesia, Senin (4/6/2022).
Sebelumnya kunjungan presiden Joko Widodo ke Rusia beberapa hari yang lalu bukan hanya sekedar misi perdamaian, namun juga sekaligus menjalin dan menawarkan kerjasama untuk kelancaran pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Presiden Rusia Vladimir Putin pada konferensi pers bersama Presiden Jokowi sempat menyebut salah satu BUMN negara beruang merah itu bakal masuk ke IKN Nusantara untuk menggarap transportasi kereta api. Perusahaan negara yang bakal masuk adalah Russian Railways.
Putin menyebut pembanguan proyek IKN Nusantara memiliki banyak potensi kerjasama dan bisnis yang bisa digarap bersama. Seperti diketahui, Russian Railways sendiri merupakan perusahaan BUMN milik Rusia, perusahan tersebut mengklaim menjadi perusahaan terbesar kedua di dunia berdasarkan panjang jalur listrik sepanjang 43.850 km.
Selain membangun jalur kereta di IKN Nusantara, Putin juga disebut-sebut tertarik untuk menggarap proyek PLTN di Indonesia.
(nng)