Catat! Jokowi Bilang Mengurus Izin Usaha Sudah Tidak Sulit dan Gratis

Rabu, 13 Juli 2022 - 15:07 WIB
loading...
Catat! Jokowi Bilang...
Presiden Jokowi mengklaim pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB) sudah cepat dan gratis, alias tidak ada pungutan biaya sepeser pun. Foto/Tangkapan Layar
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) mengklaim pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB) sudah cepat dan gratis, alias tidak ada pungutan biaya sepeser pun. Kepala Negara juga menargetkan agar kepala daerah bertanggung jawab agar dapat menerbitkan izin berusaha mencapai 100 perhari

"Apa ada yang minta Nomor Induk Berusaha dipungut biaya? Silakan maju ke depan, saya beri sepeda. Ada? Enggak ada yang maju kan. Karena memang tidak ada yang dipungut biaya. Semuanya gratis," ujar Presiden Jokowi dihadapan pelaku UMKM saat memberikan pengarahan pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB), Rabu (13/7/2022).



Pada kesempatan itu, Jokowi menegaskan, pelaku UMKM wajib memiliki NIB. Sebab, itu adalah kunci pertama dalam berusaha. " Izin harus ada," ucapnya.

Dalam mengurus NIB pun, kata Jokowi saat ini tidak sulit. Pemerintah sudah mengeluarkan Online Single Submission (OSS) yang menjadi terobosan dalam sistem perizinan berusaha.

"Saya sudah cek saat itu waktu OSS jadi, apakah benar yang namanya NIB ini cepat kalau kita ingin mengajukan. Saat itu saya lihat cepat, tapi nanti saya mau cek lagi apakah sekarang masih cepat kalau kita minta NIB," tegasnya.



Lebih lanjut Presiden menyampaikan, betapa pentingnya UMKM bagi perekonomian nasional. Pasalnya, sebanyak 65,4 juta UMKM berkontribusi terhadap PDB negara.

"Kontribusi UMKM terhadap ekonomi nasional sangat besar. Data per 2021, kita memiliki 65,4 juta UMKM dan kontribusi terhadap perekonomian kita, PDB kita sangat besar sekali yaitu 61 persen," terang Jokowi.

"Dan penyerapan tenaga kerja 97 persen itu di UMKM, jadi bukan dari perusahaan-perusahaan besar," tambahnya.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pertamina Bentuk Ekosistem...
Pertamina Bentuk Ekosistem UMKM Berkelanjutan lewat Pertapreneur Aggregator
Dari Danau ke Pasar:...
Dari Danau ke Pasar: Jumsari Pedagang Ikan Depok Berdaya Bersama BRI
GadePreneur 2025 Resmi...
GadePreneur 2025 Resmi Dibuka, UMKM Daftar Sekarang Juga!
Angela Tanoesoedibjo:...
Angela Tanoesoedibjo: Dibutuhkan Kolaborasi agar UMKM Naik Kelas
Diskusi Bareng Maman...
Diskusi Bareng Maman Abdurrahman, HT Ungkap Pentingnya Pendampingan Bagi UMKM
Menteri Maman saat MNC...
Menteri Maman saat MNC Forum ke-78: UMKM Jangan Cuma Diberi CSR, Butuh Diajak Bermitra
MNC Forum ke-78, Hary...
MNC Forum ke-78, Hary Tanoesoedibjo Tekankan Pentingnya UMKM untuk Pertumbuhan Ekonomi
Perkuat Ekosistem Jaminan...
Perkuat Ekosistem Jaminan Produk Halal, TASPEN Bantu UMKM Sertifikasi Halal secara Gratis!
Keind Tunjuk Hendy Setiono...
Keind Tunjuk Hendy Setiono sebagai WKU Kewirausahaan, Siap Perkuat UMKM
Rekomendasi
Patrick Kluivert Efek,...
Patrick Kluivert Efek, Mees Hilgers: Kehadirannya Ciptakan Antusiasme!
Nurul Arifin: Tidak...
Nurul Arifin: Tidak Ada Alasan bagi Letkol Teddy Mundur dari TNI karena Menjabat Seskab
3 Foto Bahagia Bobon...
3 Foto Bahagia Bobon Santoso dan Cheryl Ruan, Saling Unfollow usai Suami Mualaf
Berita Terkini
Sri Mulyani Memohon...
Sri Mulyani Memohon Penurunan Penerimaan Pajak Tak Didramatisir
10 menit yang lalu
THR PNS Cair 17 Maret...
THR PNS Cair 17 Maret 2025 , Pemerintah Siapkan Anggaran Rp49,9 Triliun
32 menit yang lalu
Realisasi Program Makan...
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp710,5 Miliar, Jangkau 2 Juta Penerima
1 jam yang lalu
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
1 jam yang lalu
TBS Energi Tumbuh Positif...
TBS Energi Tumbuh Positif di Tengah Transformasi Bisnis Berkelanjutan
1 jam yang lalu
Berapa THR yang Diterima...
Berapa THR yang Diterima PPPK 2025? Cek Kisaran Tanggal Pencairannya
2 jam yang lalu
Infografis
3 Fakta Hubungan Amerika...
3 Fakta Hubungan Amerika Serikat dan Ukraina Sudah Memburuk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved