Tekanan Inflasi Makin Berat Bikin Nilai Uang Semakin Tidak Berarti

Minggu, 25 September 2022 - 20:16 WIB
loading...
Tekanan Inflasi Makin Berat Bikin Nilai Uang Semakin Tidak Berarti
Pengamat mengatakan, tekanan inflasi yang akan semakin tinggi saat ini hingga akhir tahun 2022 akan membuat nilai uang semakin kecil. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) membuat harga sejumlah barang dan jasa ikut naik, sehingga pasti akan memicu inflasi . Senior Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI), Amin Nurdin mengatakan, tekanan inflasi akan semakin tinggi saat ini hingga akhir tahun 2022 akan membuat nilai uang semakin kecil.

"Benar, inflasi tinggi akan menekan nilai uang menjadi semakin turun dan tidak berarti," ujar Amin kepada MNC Portal, Minggu (25/9/2022).



Pada akhirnya, lanjut Amin, tekanan inflasi ini membuat Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 bps menjadi 4,25%. Selain juga karena adanya tekanan dengan naiknya suku bunga The Fed, tentu saja ini akan berdampak kepada industri perbankan.

"Ke depan, setidaknya bank akan menaikkan tingkat suku bunga, sehingga kemungkinan yang akan terjadi seperti tidak mudah menjual produk kredit dan penjualan kredit akan turun. Ini akan berpengaruh kepada kinerja keuangan bank, karena aset juga akan turun dan kemungkinan NIM juga akan menyusut," jelas Amin.



Menurut Amin, meski ini tidak akan langsung, namun dalam jangka panjang akan mengakibatkan debitur kesulitan membayar dan ini akan memberikan tekanan kepada kenaikan rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL).

(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1395 seconds (0.1#10.140)