Ada Dugaan Kesengajaan Kebocoran Pipa Gas Nord Stream 2 Milik Rusia, Investigasi Digelar

Rabu, 28 September 2022 - 12:08 WIB
loading...
Ada Dugaan Kesengajaan...
Juru bicara Kremlin mengaku prihatin terkait insiden kebocoran gas yang terjadi pada pipa Nord Stream 1 dan 2. Sementara itu ada tudingan kemungkinan serangan yang disengaja tidak dapat dikesampingkan. Foto/Dok
A A A
MOSKOW - Seorang juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengaku sangat prihatin terkait insiden kebocoran gas yang terjadi pada pipa Nord Stream 1 dan 2. Sementara itu ada yang mengungkapkan, bahwa kemungkinan serangan yang disengaja tidak dapat dikesampingkan.

Uni Eropa (UE) sebelumnya menuduh Rusia menggunakan pengurangan pasokan gas sebagai senjata ekonomi, sebagai tanggapan atas sanksi Eropa yang dijatuhkan karena invasi Rusia ke Ukraina. Namun Moskow membantah hal ini, dengan mengatakan sanksi Barat mempersulit operasional dan mempertahankan infrastruktur gas dengan baik.

Apa pun yang menjadi penyebab kerusakan pipa Nord Stream 2, tidak akan segera mempengaruhi pasokan gas ke Eropa, karena tidak ada pipa yang beroperasi secara resmi. Sebelumnya negara-negara Eropa telah menolak seruan Rusia untuk mengizinkan pipa Nord Stream 2 beroperasi dan menuduh Moskow menggunakan energi sebagai senjata.



Pipa Nord Stream 1 - yang terdiri dari dua cabang paralel - belum mengangkut gas apapun sejak Agustus ketika Rusia menutupnya karena ada perbaikan. Jalur pipa utama Moskow ke Eropa ini membentang sepanjang 745 mil (1.200 km) di bawah Laut Baltik dari pantai Rusia dekat St Petersburg ke Jerman timur laut.

Sementara pipa kembarnya, Nord Stream 2 dihentikan setelah invasi Rusia ke Ukraina dimulai. Meskipun tidak ada pipa yang beroperasi, keduanya masih menampung gas.

Pihak berwenang Jerman, Denmark, dan Swedia semuanya sedang menyelidiki insiden tersebut.



Otoritas energi Denmark mengatakan kepada Reuters bahwa kebocoran itu dapat berlanjut selama beberapa hari dan bahkan mungkin mencapai seminggu. Operator pipa - Nord Stream AG - mengatakan, tidak mungkin untuk memperkirakan kapan infrastruktur sistem akan dipulihkan.

Harga energi telah melonjak sejak Moskow menginvasi Ukraina dan pasokan yang langka dapat mendorong kenaikan biaya lebih jauh.
Ada kekhawatiran yang berkembang bahwa keluarga di Eropa tidak akan mampu membayar biaya pemanasan memasuki musim dingin tahun ini.

Polandia memimpin upaya untuk menghilangkan ketergantungan pada Rusia, yang pernah menjadi pemasok energi utama Eropa, dengan peresmian pipa gas baru. Pipa Baltik akan menjadi penghubung baru bagi gas Norwegia ke Eropa, yang akan memungkinkan negara-negara di selatan Polandia, termasuk Slovakia dan Republik Ceko untuk mengaksesnya.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perang Dagang dan Penurunan...
Perang Dagang dan Penurunan Pendapatan Minyak Bikin Menkeu Rusia Was-was
Impor Batu Bara China...
Impor Batu Bara China dari Rusia Melesat 6% pada Maret, Indonesia Turun Tajam
10 Negara Penghasil...
10 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?
Rusia Genjot Ekspor...
Rusia Genjot Ekspor Gandum ke Afrika, Awal Tahun Tembus 11,8 Juta Ton
Putin Kena Imbas Perang...
Putin Kena Imbas Perang Dagang, Seret Minyak Rusia ke Jalur Neraka
Rusia Derita Kerugian...
Rusia Derita Kerugian Rp6.745 Triliun, Putin Hadapi Tekanan Berat
Rusia Klaim Punya Cadangan...
Rusia Klaim Punya Cadangan Energi Terbesar di Dunia, Bisa Berproduksi 500 Tahun
Kadin Indonesia dan...
Kadin Indonesia dan Rusia Perkuat Kerja Sama Dagang dan Investasi
Indonesia-Rusia Makin...
Indonesia-Rusia Makin Mesra di Tengah Meningkatnya Tensi Perang Dagang AS
Rekomendasi
Satelit Rahasia Rusia...
Satelit Rahasia Rusia yang Diduga Terhubung Senjata Nuklir Berputar di Luar Kendali
10 Film Indonesia Tayang...
10 Film Indonesia Tayang Mei 2025, Didominasi Genre Horor
Apple Pindahkan produksi...
Apple Pindahkan produksi iPhone untuk Pasar AS ke India
Berita Terkini
Dialog Bersama Delegasi...
Dialog Bersama Delegasi SSTC, Kementan Bangga Programnya Jadi Inspirasi Negara Lain
19 menit yang lalu
Aksi Jual Amerika Menguat,...
Aksi 'Jual Amerika' Menguat, China Buang Dolar AS Rp387 Triliun
40 menit yang lalu
Bill Gates: Profesi...
Bill Gates: Profesi Guru dan Dokter Akan Punah 10 Tahun Lagi
1 jam yang lalu
Iwan Sunito Bagikan...
Iwan Sunito Bagikan Tips Sukses Bisnis di Industri Properti Australia
8 jam yang lalu
Progres Pembangunan...
Progres Pembangunan Pelabuhan Patimban Tembus 78,9%, Menhub Target Rampung Oktober 2025
8 jam yang lalu
DAmandita Sentul Tawarkan...
D'Amandita Sentul Tawarkan Rumah Smart Living Pure Nature Rp700 Jutaan
8 jam yang lalu
Infografis
Presiden Ukraina Zelensky:...
Presiden Ukraina Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved